Solopos.com, SOLO — Spanduk bertuliskan larangan pedagang kaki lima (PKL) berjualan di kawasan pintu utara Stadion Manahan, Jl. Menteri Supeno, Solo, terlihat sudah terpasang, Kamis (2/6/2022).

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal ini menyusul rencana Pemkot Solo merevitalisasi Selter Manahan serta membebaskan Jl. Menteri Supeno, Solo, dari aktivitas PKL.

Ekspedisi Mudik 2024

 

Suasana sepi terlihat di lokasi yang biasa digunakan berjualan PKL bergerobak di depan pintu  C Stadion Manahan, Solo, Kamis (2/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Baca Juga: Selter Manahan Solo Mulai Diratakan Lur, Begini Penampakannya

PKL yang biasanya berjualan di kawasan itu dan tidak termasuk dalam paguyuban PKL Selter Kuliner Manahan mengeluhkan larangan berjualan tersebut karena hingga saat ini Pemkot Solo belum memberikan kepastian mereka dipindahkan di lokasi mana.

Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Ngudi Rejeki yang biasa berjualan di depan pintu  C Stadion Manahan, Solo, berharap kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyediakan tempat berjualan.

 

Spanduk berukuran besar berisi larangan berjualan terpasang di taman di depan pintu  C Stadion Manahan, Solo, Kamis (2/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Warga melintas di Jl. Menteri Supeno, Manahan, Solo yang sepi dari aktivitas PKL, Kamis (2/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi