SOLOPOS.COM - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

Menteri ESDM Jero Wacik (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

Menteri ESDM Jero Wacik (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan pemerintah harus berhati-hati dalam mengambil kebijakan pengendalian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurutnya, saat ini pihaknya bersama stake holder terkait masih mengkaji dan menyiapkan aturan dan opsi pelaksanaan pengendalian BBM bersubsidi.

Ekspedisi Mudik 2024

“Semua sedang disiapkan, tidak boleh gegabah, saya tahu ada yang bilang terlalu bnyak mengkaji, ya kalau tidak dikaji dan diperhitungkan dengan matang bisa keliru, bahaya itu,” katanya usai acara Pelantikan Pejabat Struktural Eselon II di Lingkungan Kementerian ESDM, Jumat (5/4/2013).

Seperti diketahui, pemerintah sedang mengkaji beberapa opsi untuk mengendalikan konsumsi BBM. Wacik pernah menuturkan, pemerintah juga mengkaji penaikan harga BBM bersubsidi sebagai salah satu opsi mengatasi beban subsidi bahan bakar.

Menurutnya, beban subsidi BBM diperkirakan akan mengancam postur APBN 2013. Untuk itu, penaikan harga BBM akan menjadi opsi terakhir bila alternatif solusi penyelamatan anggaran subsidi BBM lainnya tidak tercapai. Selain itu, sempat dicetuskan pula, Mulai Juli 2013, pemerintah akan melakukan pembatasan penggunaan BBM bersubsidi kendaraan dengan menggunakan sistem teknologi informasi.

“Semua belum final, sedang disiapkan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya