JOGJA—Tegar Pratama, 51 hari, bayi dari pasangan Suparman, 25 dan Endang Sari Rahayu, 22, akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (30/7) di Rumah Sakit Sardjito sekitar pukul 07.30 WIB. Tegar merupakan bayi yang terlahir tanpa dinding perut.
“Tegar meninggal tadi 07.30,” kata Suparman, singkat, melalui pesan ringkas telepon genggamnya. Sejak sebulan terakhir Tegar dirawat di Gedung Bedah Sentral Terpadu Rumah Sakit Sardjito. Sebelumnya Tegar dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Purworejo, Jawa Tengah.
Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan
Menurut Endang ketika ditemui Harian Jogja pada Kamis (28/7), jenis kelamin Tegar belum diketahui. Dia juga memiliki kesulitan ketika buang air.
“Bayinya memang sehat, tapi punya kelainan,” kata warga Dusun Ngaglik, Kecamatan Gebang, Purworejo ini. Tegar awalnya diprediksi lahir pada 8 Juli 2011, namun akhirnya lahir pada 8 Juni 2011. (HARIAN JOGJA/Yodie Hardiyan)