SOLOPOS.COM - Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Grobogan, Endang Sulistyoningsih (tengah) saat jumpa pers, Sabtu (2/5/2020). (Solopos-Arif Fajar Setiadi)

Solopos.com, PURWODADI – Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, bertambah tiga orang dan salah satunya adalah bayi berusia 1 bulan. Bayi tersebut diduga terinfeksi virus corona saat proses persalinan di RSUP dr Kariadi, Semarang.

“Ada tambahan tiga orang positif Covid-19 berdasar hasil uji swab. Total ada 13 orang positif Covid-19,” ujar Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Grobogan, Endang Sulistyoningsih saat jumpa pers, Sabtu (2/5/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ada yang Minta Gaji Gubernur Dipotong 85%, Ganjar Pranowo Jawab Siap

Hadir dalam jumpa pers, Wakil Ketua Gugus Tugas, Slamet Widodo dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Teguh Hardjokusumo.

“Salah satu dari tiga pasien positif Covid-19 [ di Grobogan ] itu adalah bayi berusia 1 bulan. Bayi laki-laki ini dari Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Grobogan,” kata dia.

Sedangkan dua orang positif Covid-19 lainnya adalah orang dewasa. Yang satu adalah pasien berinisial YR, laki-laki berusia 50 tahun warga Desa Temon, Kecamatan Brati, Grobogan.

Penghulu Sowan Kidul Jepara Meninggal, Statusnya PDP Covid-19

Sedangkan satu pasien positif lainnya berinisial ED, 38, warga Purwodadi, Kecamatan Purwodadi. Selama ini bekerja di instansi pemerintah di Purwodadi, Grobogan.

Slamet menjelaskan dugaan bagaimana bayi 1 bulan di Grobogan tersebut bisa positif Covid-19. Pada 5 April 2020, ibunda sang bayi, Ny R, memeriksakan diri ke bidan desa. Oleh bidan desa kemudian dirujuk ke PKU Muhammadiyah Kecamatan Gubug.

Gudang Ampas PG Pakis Pati Terbakar, Ini Sebabnya...

Kemudian dari PKU Muhammadiyah dirujuk ke RSUP dr Kariadi Semarang. Karena lahir prematur, kata Slamet, bayi tersebut menjalani perawatan tiga pekan di RSUP dr Kariadi Semarang.

Setelah itu, bayi dan ibunya pulang ke Sugihmanik. Baru satu hari pulang ke rumah, bayi tersebut mengalami sesak nafas. Kemudian bayi tersebut dibawa ke RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang.

Dampak Corona, 50.563 Buruh di Jateng Dirumahkan & Kena PHK

Terinfeksi di RSUP Kariadi

“Di rumah sakit hasil uji swab si bayi positif Covid-19. Kemungkinan terpapar virus corona saat proses persalinan di RSUP Kariadi Semarang,” jelas Slamet.

Mengetahui si bayi berusia 1 bulan itu positif Covid-19, Dinas Kesehatan Grobogan kemudian segera melakukan tracing. Ayah bayi dan kakaknya menjalani rapid test. Hasilnya non reaktif atau negatif. “Namun, ibunya belum menjalani rapid test karena masih menunggu anaknya di rumah sakit,” imbuhnya.

Cerita Pasien Covid-19 Sembuh di RSUP Kariadi Semarang: Kumis Saya Dicukur Perawat

Dengan adanya tambahan tiga orang positif Covid-19, total kini ada 13 kasus positif di Grobogan termasuk si bayi 1 berusia bulan itu. Perinciannya, menurut Endang, dua orang sembuh, dua meninggal dunia, dan 9 orang masih menjalani perawatan.

Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) baru ada 9 orang, sedangkan totalnya mencapai 282 orang. Dari jumlah itu, 191 orang di antaranya selesai pemantauan dan 4 orang lainnya meninggal dunia.

Nenek di Purwodadi Meninggal Tanpa Busana di Depan Kamar Mandi

“Selanjutnya pasien dalam pemantauan (PDP) baru 6 orang total 102 orang. PDP yang sembuh 64 orang, meninggal 8 orang,” pungkas Endang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya