SOLOPOS.COM - Ilustrasi

Ilustrasi

SEMARANG–Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng pada APBD 2013 akan mendapatkan gelontoran dana dari Pemprov Jateng senilai Rp113 miliar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ketua Bawaslu Jateng, Abhan Misbah, mengatakan dari jumlah itu paling banyak untuk membayar honor pengawas pilgub Jateng 2013.

”Jumlah pengawas pilgub mulai dari tingkat kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan/desa sebanyak 10.401 orang,” katanya kepada wartawan seusai melakukan audiensi dengan pimpinan DPRD Jateng di Gedung Berlian Jl Pahlawan, Kota Semarang, Selasa (9/10/2012).

Rincian petugas pengawas pilgub, anggota panitia pengawas (panwas) kabupaten/kota sebanyak 105 orang, panitia pengawas kecamatan (panwascam) sebanyak 1.709 orang, pengawas kelurahan (PPL) sebanyak 8.574.

Mengenai besarnya honor anggota pengawas, Abhan, mengaku belum mengetahui nominalnya.

”Yang menyusun anggaran Rp113 miliar adalah Panwaslu Jateng terdahulu dan Kesbangpolinmas Jateng,” ungkapnya.

Kendati begitu, mantan Koordinator KP2KKN Jateng ini memastikan penggunaan anggaran Rp113 miliar secara proporsional dan profesional.

Menurut dia, selain untuk honor pengawas, pos lain yang memerlukan anggaran besar adalah penindakan pelanggaran dari peserta pilgub.

Wakil Ketua DPRD Jateng, Bambang Sadono, membenarkan adanya alokasi anggaran Rp113 miliar pada APBD 2013  untuk Banwaslu Jateng.

Dia mengingatkan kepada Bawaslu supaya dalam perekrutan anggota pengawas pilgub lebih mengedepankan integritas moral. ”Sebab konflik yang dihadapi pengawas nantinya berat, kalau tak punya integritas moral bisa tak fair dalam mengambil keputusan.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya