SOLOPOS.COM - Ilustrasi banjir (Dok/JIBI)

 

WONOGIRI-Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Baturetno merendam delapan rumah di Dusun Jatirogo dan sekitar 25 hektare lahan pertanian di Dusun Nguwur, Desa Balepanjang, Selasa (19/2/2013) malam. Ada sekitar 30 jiwa yang saat ini mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

“Delapan rumah itu terendam air dengan kedalaman sekitar 60 sentimeter. Sekitar pukul 13.00 WIB, turun hujan deras dan baru reda sekitar pukul 18.00 WIB, sehingga air Waduk Gajah Mungkur (WGM) meluap dan merendam rumah warga,” kata Camat Baturetno, Teguh Setiyono, saat dihubungi Espos, Selasa malam.

Ia menambahkan dari data sementara, delapan rumah itu milik Giman, Sugeng, Bejo, Katno, Puji, Agus Winarno, Suyem dan Sukmarini. Semuanya warga Dusun Jatirogo RT 001/RW 001, Desa Balepanjang, Kecamatan Baturetno. Saat ini, delapan keluarga dengan total sekitar 30 jiwa itu tengah mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Selain rumah milik warga, sekitar 25 hektare lahan pertanian di Dusun Nguwur di desa yang sama juga terendam air luapan WGM. “Semua lahan yang terendam merupakan lahan pasang surut. Padahal, sekitar dua atau sepekan lagi padi sudah bisa dipanen,” ujarnya.

Menurutnya, dari kejadian itu tidak ada korban jiwa. Banjir tersebut memang menjadi langganan setiap tahun jika musim hujan dan turun hujan deras selama setengah hari. Pihaknya juga belum mampu menaksir nilai kerugian. Saat berita ini diturunkan, Teguh menyatakan air mulai surut dan bila memungkinkan, warga bisa kembali ke rumah masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya