SOLOPOS.COM - Senior Gemologist International Gemological Laboratory (IGL) Jakarta, Mohamed Zafarullah meneliti batu mulia melalui mikroskop saat pameran batu mulia Nusantara Gemstone Expo (NGE) II di Hartono Mall, Solo Baru, Jumat (14/8/2015). (Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)

Batu akik Sukoharjo, adanya sertifikat akan diketahui identitas, komposisi dan kualitas batu mulia.

Solopos.com, SUKOHARJO–Batu mulia yang bersertifikat dapat mendongkrak harga jual. Selain itu, konsumen dapat mengetahui informasi identitas, komposisi hingga kualitas batu mulia yang sudah diuji laboratorium.
Hal ini diungkapkan Senior Gemologist International Gemological Laboratory (IGL) Jakarta, Mohamed Zafarullah, saat acara pamera batu akik bertajuk Nusantara Gemstone Expo (NGE) II di Hartono Mall Solo Baru, Jumat (14/8/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dia, batu mulia asli terbentuk secara alami di dalam perut bumi tanpa campur tangan manusia. Saat ini, batu mulia yang terbentuk dengan campur tangan dari teknologi manusia cukup banyak. “Karena itu batu mulia harus diuji laboratorium untuk mengetahui apakah benar-benar asli atau tidak. Harga jual batu mulia bakal naik apabila bersertifikat,” katanya, Jumat.

Ekspedisi Mudik 2024

Hasil uji laboratorium dapat meyakinkan para konsumen tentang kualitas batu mulia. Batu mulia yang sudah diuji laboratorium akan disertai sertifikat gemstone brief report berbentuk seperti kartu kredit. Di dalam sertifikat itu berisi informasi jenis, ukuran, berat dan kualitas batu mulia.

Biaya uji laboratorium dan pembuatan sertifikat batu mulia senilai Rp150.000/biji. Apabila konsumen ingin sertifikat batu mulia lengkap dengan asal negaranya maka biayanya dipatok senilai Rp400.000/biji.

“Rata-rata jumlah batu mulia yang diuji laboratorium dan pembuatan sertifikat sekitar 50 biji/ hari. Kami sering melakukan roadshow ke berbagai daerah di Indonesia. Kali terakhir ke Tegal, Jawa Tengah,” ujar dia.

Pria yang akrab disapa Jeffrey ini menjelaskan IGL memiliki reputasi internasional dalam bidang gemology. Batu mulia diuji menggunakan teknologi terbaru yang dilakukan para gemologist. IGL sendiri berdiri sejak 1979 dan telah menerbitkan ribuan sertifikat batu mulia. “Kami ingin mengedukasi para pecinta batu mulia dengan uji laboratorium dan pembuatan sertifikat,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya