SOLOPOS.COM - Espos/Ahmad Hartanto

Espos/Ahmad Hartanto

Batik sekali lagi membuktikan keindahan dan keanekaragaman corak, motif dan fungsi. Pada umumnya, batik dipakai untuk acara formal atau seragam sekolah dan karyawan. Kini, anak muda gandrung pada batik motif sepak bola. Batik tersebut tetap didominasi motif lama namun ditambah logo atau gambar klub sepak bola tertentu. Batik bola tersebut kini diburu para suporter bola untuk menunjukkan kecintaan mereka nya pada sebuah klub.
Di kawasan Kampoeng Batik Laweyan, batik bola memang cukup banyak memenuhi ruang display di showroom-showroom batik. Seperti di showroom Mezzanin yang memajang batik bola berlogo Manchester United dan Chelsea. Pemilik toko, Nur, mulai menjual batik bola tersebut setahun terakhir. Namun, ia mengakui baru enam bulan lalu mulai ramai pemesan. “Mulai ramai setelah karena banyak beredar di internet dan belanja online tentang batik bola ini,” kata dia saat ditemui Espos, di showroom, Senin (26/3).

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Espos/Ahmad Hartanto

Ekspedisi Mudik 2024

Nur mengakui sebagian besar pembeli batik bola yaitu para reseller yang pasarnya luar Jawa, seperti Sumatra dan Papua. Ada juga pembeli eceran yang datang dari Solo atau kota di sekitarnya. Harga batik bola untuk sistem eceran sekitar Rp80.000 dan untuk grosir lebih rendah lagi. Nur memiliki pelanggan yang besar dari luar kota. Mereka umumnya memesan tim favorit di antaranya MU, Chelsea, Barcelona, AC Milan, Juventus dan Arsenal.
“Mereka reseller yang jualan lewat online. Beli tidak tentu, antara satu hingga tiga kodi setiap reseller, tergantung ukuran, tim dan jumlah. penggemarnya umumnya memang anak muda,” kata dia. Meski begitu, Nur beranggapan batik bola akan ada masanya saat laris dan tenggelam. Untuk itu, ia tidak terlalu euforia dan hanya menyediakan stok barang secukupnya. “Mungkin nanti sudah tidak musimnya, ganti apa lagi. Yang saya tekuni adalah batik kain panjang yang bisa laku sepanjang masa.”
Motif batik yang disukai para konsumen yang juga penggemar sepak bola adalah bermotif kontemporer dan tegas dengan warna cerah sebagai dominan, seperti merah dan biru. “Tapi ada juga yang tidak laku, seperti Barcelona motif bunga ini, tidak laku di pasaran. Yang ramai yang cerah,” ujar dia.
Para penggemar batik cukup bervariasi dalam memilih corak, ada yang menyukai logo tim berukuran besar, ada pula yang berukuran kecil namun rapat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya