SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Calon penumpang Batavia Air mendatangi sejumlah kantor perwakilan maskapai penerbangan Batavia Air diserbu para calon pemakai yang minta ganti rugi, sejak maskapai itu dinyatakan bangkrut.

Di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, deretan jadwal kedatangan dan keberangkatan pesawat terbang Batavia Air, tidak ada lagi di layar pengumuman bergerak di berbagai tempat. Keberangkatan terakhir dari Soekarno-Hatta secara reguler terjadi pada pukul 19.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Terminal 1C menjadi tempat yang paling ramai didatangi para calon pemakai jasa penerbangan itu, juga kantor-kantor perwakilan lain di Jakarta.

Di Tanjung Redeb, Kalimantan Timur, Kamis (31/1/2013), para calon pemakai jasa penerbangan itu kesal dan kecewa akibat pembatalan itu. Tidak ada pengumuman, juga tidak seorang pun pegawai dan pejabat PT Metro Batavia setempat yang muncul. Tiba-tiba mereka menghilang begitu saja.

“Tidak ada konfirmasi sama sekali, saya tahu dari televisi tadi pagi, harusnya Batavia dari pusat hingga daerah memberi penjelasan kalau hari ini tidak terbang, kalau beginikan ‘nyusahin masyarakat namanya,” ujar Abdul Gaffar, anggota Komisi II DPRD Bontang.

Dia menyatakan, “Saya dan rombongan sepuluh orang harus berangkat ke Lombok, tidak tahu bagaimana kelanjutannya ini.” Kebingungan juga dirasakan pemilik agen travel yang terlanjur deposit ke Batavia.

Teguh Supriadi, pemilik agen travel Borneo Wisata Mandiri, mengaku sudah mendepositkan dananya untuk pembelian tiket.

Sejak dinyatakan pailit, seluruh kewenangan beralih ke kurator beralamat di Jakarta.

PT Metro Batavia menyampaikan segala hak dan kewajiban yang berkaitan dengan Batavia kini ditangani 4 nama Kurator beserta nomor teleponnya. Telepon (021) 42870832 yang tercantum juga ternyata tidak aktif saat dihubungi calon penumpang. (Antara/aw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya