SOLOPOS.COM - IST

IST

MALANG—Keputusan manajemen Arema Indonesia merekrut Dejan Antonic, 43 tahun, menjabat sebagai pelatih kepala, membuat nasib Milomir ‘Milo’ Seslija terkatung-katung.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah menolak diberi jabatan sebagai direktur teknik, kini manajemen Arema memberi tawaran ditransfer ke klub lain. Dalam arti, pelatih asal Bosnia itu akan dipinjamkan atau dioper kontrak ke klub sesama Liga Primer Indonesia (LPI).

Maklum, kontrak Milo sekarang ini masih dipegang penuh manajemen Arema. “Karena itu, kami tetap bertanggung jawab terhadap nasib Milo. Hanya, keputusan manajemen mengangkat Dejan sebagai pelatih tidak bisa diganggu gugat,” kata juru bicara Arema, Noor Ramadhan, saat dihubungi Harian Jogja, Kamis (26/1).

Nunun, panggilan akrab Noor Ramadhan, lantas mengungkapkan sudah ada dua tim yang berminat memboyong Milo. Dua tim itu yakni Persiba Bantul dan Persija Jakarta versi Bambang Sucipto.

Kendati begitu, proses transfer ke klub lain masih membutuhkan waktu. Pasalnya, Persiba dan Persija juga masih memiliki pelatih. Persiba ditangani Muhammad Basri dan Persija masih ada Jaya Hartono. Namun, posisi kedua pelatih itu sedang digoyang menyusul hasil buruk dalam beberapa laga terakhir.

“Saya siap membantu Milo untuk berlabuh ke salah satu klub, termasuk Persiba. Sejauh ini kami belum klarifikasi lanjutan dengan manajemen Persiba tetapi jika ada niatan dari Milo ke Bantul, kami siap menjembatani sepenuhnya,” ujar Nunun.

Dimintai konfirmasi mengenai keterangan Nunun, Wakil Manajer Persiba Bantul, Bagus Nur Edy Wijaya, mengaku belum ada konfirmasi dari Milo soal ketersediaan dirinya melatih Wahyu Wijiastanto dan kawan-kawan.

Selain Milo, konsorsium—yakni PT Liga Primer Indonesia (LPI)— maupun manajemen Arema tidak membuat pembicaraan dengan Persiba. “Saya juga tidak pernah bicara dengan Arema soal ingin merekrut Milo,” ujar Bagus.

Wakil manajer itu juga mengaku tidak tahu apabila ada orang di manajemen Persiba yang membuat kontak dengan Arema soal Milo. Namun, Bagus tidak bisa memastikan amannya posisi M Basri sebagai pelatih. Menurut dia, sejumlah hal akan dibahas seusai tim menjalani laga tandang ke Surabaya, Jawa Timur, untuk melawan Persebaya.

Milo dalam angka

2    : Milo dua kali menjadi nomor satu di Bosnia, yakni ketika menyandang gelar pelatih terbaik Liga Primer Bosnia-Herzegovina pada 2005 dan 2006. Gelar itu didapat Milo ketika melatih FC Velez.

6    : Poin yang dikoleksi Arema ketika masih dilatih Milomir “Milo” Seslija. Enam poin itu didapat usai mengalahkan PSMS Medan dan Persibo Bojonegoro, di dua laga awal IPL 2011/12.

7    : Ada tujuh bahasa yang dikuasai Milo, yaitu Inggris, Bosnia, Serbia, Kroasia, Melayu, Arab, dan Indonesia.

(Harian Jogja/Arif Wahyu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya