SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengikuti laga futsal persahabatan antara wartawan Solo melawan Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (10/12/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO – Lapangan Penumping yang berlokasi tak jauh dari Kantor Kecamatan Laweyan, Solo, baru saja diresmikan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Sejumlah fasilitas olah raga dibangun di lapangan ini. Fasilitas olah raga itu meliputi lapangan voli, lapangan futsal, lapangan basket, lapangan tenis, dan jogging track.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Terdapat pula kamar ganti terpisah putra dan putri serta toilet dan fasilitas pelengkap lain seperti internet nirkabel. Gibran menyebut lapangan tersebut bisa menjadi model pembangunan sarana olahraga lain di tingkat kelurahan atau kecamatan.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Resmikan Lapangan Penumping Solo, Gibran Main Futsal, Ini Foto-Fotonya

“Bagus biar bisa dimanfaatkan warga. Tahun depan lapangan ini akan ditambahi lampu jadi bisa dimanfaatkan olah raga sampai malam. Ya, mungkin ini bisa ditiru kelurahan atau kecamatan lain. Bagus banget. Ada lapangan futsal, basket, voli, tenis, jogging track, bagus. Sewanya nanti dikelola sama kecamatan atau kelurahan,“ jelasnya Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, seusai meresmikan Lapangan Penumping, Jumat (10/12/2021).

Camat Laweyan, Endang Sabar Widiasih, mengatakan lapangan dibangun selama delapan bulan dan menjadi aset Kelurahan Penumping. Sebelum dibangun, fasilitas tersebut sudah kerap digunakan oleh klub bola voli Vita.

Baca Juga: Plafon SDN Joyotakan Solo Jebol, Gibran Diminta Lakukan Ini

“Biaya pembangunan sekitar Rp1,5 miliar selama delapan bulan. Kami masih belum membukanya untuk umum karena harus ada perbaikan di beberapa titik. Masa pemeliharaan selama enam bulan fokus untuk pembenahan bagian mana yang kurang,” ucapnya.

Endang menyebut mekanisme sewa lapangan belum dibahas namun nantinya Kelurahan Penumping yang akan mengelola. Ia berharap fasilitas anyar itu bisa menjaring bibit-bibit atlet baru. Terlebih, tak banyak fasilitas olahraga serupa di wilayah Kecamatan Laweyan.

“Penambahan lampunya dianggarkan tahun depan, jadi bisa untuk olahraga malam. Dana pembangunan bersumber Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Sewanya seperti apa bita dan seterusnya akan kami bicarakan ke depan,” ucap Endang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya