Lepas piket jaga, Kopral Dua (Kopda) Hery Sutamto langsung menuju barak miliknya di Kompi Markas Batalyon Infantri 403/WP di Kentungan Condongcatur, Depok, Sleman.
Dari tempat ia berjaga di pintu barat, kemudian mengendarai sepeda motor kurang lebih 500 meter di komplek tersebut. Barak prajurit ini sudah ditempatinya selama 11 tahun. Saat ini ia tinggal bersama seorang istri dan anaknya yang masih berusia 3 tahun.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bangunan berukuran lebar sekitar 4 meter dan panjang ke belakang sekitar 6 meter ini dirasakannya lebih baik dari sebelumnya. Ada tiga sekat ruangan yang digunakan untuk ruang tamu, ruang keluarga dan kamar tidur. “Di belakang saya tambah teras untuk nyuci, ini sudah direnovasi menjadi lebih nyaman,” katanya saat ditemui Harian Jogja, Senin (3/10).
Ruang tamu dengan lebar kurang dari dua meter cukup mepet untuk diletakkan kursi dan meja tamu. Namun anggota Provost ini berkata berterima kasih sudah mendapatkan fasilitas tempat tinggal yang disediakan negara. “Utamanya saya di sini dinas,” ujar warga Srimartani, Piyungan, Bantul ini.
Ia tidak memungkiri bangunan mess sudah puluhan tahun usianya. Wajar saja ketika ada orang yang baru menempati harus merehabilitasi terlebih dahulu terutama kayu yang sudah lapuk. Seperti kayu penyangga genteng yang keropos harus diganti.
Meski sudah belasan tahun ia mengaku betah tinggal di barak yang menjadi fasilitas negara tersebut. Listrik dan air disediakan gratis untuk anggota dan keluarga. Namun setelah erupsi air tidak mengalir. Ia bersama penghuni markas lainnya patungan hingga terkumpul Rp5 juta untuk membuat sumur bor sedalam 14 meter.
Lingkungan yang harmonis dengan berbagai kegiatan sosial sudah selayaknya di pemukiman masyarakat pada umumnya. Arisan, pengajian, kumpulan warga juga kerap mewarnai lingkungan masyarakat kompi markas. “Kadang kalau tidak ikut kegiatan sosial karena saya dinas,” kata istri Hery, Try Maryani, yang bekerja sebagai PNS di Polresta Jogja.
Sebagai anggota provost, Hery memegang teguh penegakan disiplin ke dalam dan menjaga keamanan materiil dan personel. Setiap saat harus siap dipanggil jika dibutuhkan. HUT ke-66 TNI tahun ini ia ikut berpartisipasi, harapannya dengan hari ulang tahun ke depan TNI tetap semakin jaya.(Wartawan Harian Jogja/Akhirul Anwar)
HARJO CETAK
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
