SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

 

JOGJA-Microsoft berencana berhenti menawarkan dukungan teknis untuk Windows XP, mulai 8 April tahun depan. Namun banyak perusahaan belum berencana untuk berpindah ke system baru.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

 

Manajemen perusahaan perangkat lunak Canwood mengklaim selain menggunakan sistem yang menghambat produktivitas, pengguna XP mulai April mendatang akan beresiko mendapatkan serangan cyber, karena pihak Microsoft akan berhenti meng-update keamanan.

 

Hingga kini kurang dari setengah dari semua perusahaan  besar  mulai bermigrasi dari XP ke Windows 7.

 

Microsoft merekomendasikan perusahaan menyiapkan 18 sampai 32 bulan sebelumnya jika mereka ingin beralih dari XP ke Windows 7. Windows XP keluar pada tahun 2001.  Microsoft telah merilis Vista, Windows 7 dan Windows 8 untuk menggantikan XP.

 

Namun Windows 7 hanya populer pada sistem operasi desktop.

 

“Dalam ekonomi sulit kali ini, tidak mengherankan bahwa para pemimpin bisnis tidak ingin menginvestasikan sejumlah besar uang dalam sesuatu yang pada dasarnya tidak rusak, seperti halnya dengan Windows XP saat ini,” kata CEO Camwood,  Adrian Foxall seperti dilansir The Telegraph, Senin (8/4/2013).

 

Ia juga mengatakan bahwa alasan utama mengapa perusahaan tidak beralih ke Windows 7 sedang menunggu izin dari manajemen, biaya dan kekhawatiran tentang proses.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya