SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)

Harianjogja.com, BANTUL-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul akan mencari lahan kosong dan strategis untuk membangun pasar baru dan memindah ratusan pedagang dari Pasar Ngipik Banguntapan Bantul. Pasar tersebut dinilai sudah tidak memadai.

Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (Dinlopas) Bantul Hermawan Setiaji mengatakan rencana pemindahan Pasar Ngipik tidak boleh berhenti hanya karena ada penolakan dari pedagang.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Pemkab tetap berencana akan membangun pasar baru karena pasar lama sudah tidak layak sejalan pertumbuhan, tingkat keramaian dan biang kemacetan lalu lintas.

“Target kami memang bertahap untuk pemindahan Pasar Ngipik itu. Tahun ini kami cari lahan untuk dibebaskan baru 2015 nanti pembangunan langsung dimulai,” kata Hermawan, Selasa (4/2/2014).

Menurut Hermawan, langkah mencari lahan baru untuk dibebaskan sebagai lokasi pasar baru tersebut, manakala pemkab tidak mendapatkan lahan tambahan di sekitar lokasi pasar lama yang memang sudah padat hunian warga.

Lokasi dibidik untuk lokasi pembangunan pasar baru ke arah timur dari lokasi pasar lama sekarang.

“Kami juga baru lihat-lihat mana yang tepat dan strategis. Yang jelas agak ke timur dikit dari pasar sekarang,” tambahnya.

Rencana pembebasan lahan untuk lokasi pasar baru Ngipik sudah matang. Pemkab tahun ini sudah menyiapkan anggaran Rp1 miliar untuk pengadaan tanah.

Hermawan belum bisa memastikan apakah lahan baru nanti dibeli dari lahan perseorangan atau tukar guling tanah kas desa dan pemkab mengganti aset tanah desa di lokasi lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya