Solopos.com, BANTUL -- Ratusan pengunjung harus menelan kekecewaan setelah tak bisa beriwsata ke Pantai Parangtritis, Bantul, Sabtu (26/6/2021). Kendaraan mereka diminta putar balik oleh Satgas Covid-19 Bantul di Tempat Pemungutan Retibusi (TPR) Parangtritis.
Pemutar balikan kendaraan ini menyusul masih diberlakukannya penutupan objek wisata di Bantul pada akhir pekan. Ini sesuai instruksi Bupati Bantul No.15/Instr/2021 tentang perpanjangan PPKM di Bumi Projotamansari tersebut.
Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024
Kepala Satpol PP Bantul, Yulius Suharta, mengatakan meski kegiatan putar balik telah dilakukan sejak akhir pekan lalu, nyatanya masih ada wisatawan dari luar DIY yang nekat datang. "Sama seperti sebelumnya, kami bagi dalam dua sif. Sif pagi dari jam 7 sampai jam 13.00 WIB, ada 200-an mobil dan 450 sepeda motor kami putar balik," kata Yulius, Sabtu.
Baca Juga: Sudah Overload, RSUD Sleman Belum Bisa Terima Pasien Baru
Menurut Yulius, para wisatawan yang diputar balik tersebut kemudian diarahkan untuk mengunjungi tempat wisata lainnya. Sedangkan warga sekitar, masih diperbolehkan masuk ke kawasan Pantai Parangtritis.
"Syaratnya harus perlihatkan identitas. Jika memang warga sekitar Pantai Parangtritis, ya kami perbolehkan melintas," jelasnya.
Langkah putar balik wisatawan yang masuk ke TPR Parangtritis sejatinya telah dilakukan sejak akhir pekan lalu. Yulius menyatakan, selain 20 orang per sif menjaga TPR Parangtritis, ada 10 orang per sif berjaga di TPR Samas. Sedangkan untuk TPR Pandansimo ada lima orang per sifnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
