SOLOPOS.COM - Ilustrasi kambing. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Bantuan ternak diberikan sebanyak 165 ekor kepada petani di tiga dusun

Harianjogja.com, BANTUL – Sebanyak 165 ternak kambing dilepaskan kepada 3 Dusun di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dusun Ngelosari kecamatan Piyungan, Bantul; Dusun Srimartani, Kecamatan Piyungan, Bantul dan di Dusun Jatikuning, Desa Ngoro-oro, Kecamatan Patuk, Gunungkidul.

Promosi Ayo Mudik, Saatnya Uang Mengalir sampai Jauh

Penyerahan ternak kambing tersebut merupakan kerjasama antara Rotary Club dengan  Fakultas Peternakan UGM. Selama dua tahun para peternak kambing di setiap desa yang diberi bantuan akan mendapatkan pantauan serta pendampingan khusus oleh ahli dari Fakultas Peternakan UGM. Dalam kurun waktu dua tahun peternak akan diberi panduan terkait dengan cara mengembang biakkan kambing dengan baik dan benar.

Project Officer Rotary Club Jogja, Dicky Tri Supariaman mengungkapkan hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk memberdayakan ekonomi kerakyatan khususnya di tiga dusun tersebut.

“Selama 2 tahun akan terus kami pantau dan dampingi dalam pelaksanaannya. Bagaimana merawat kambing yang benar dan sehat,” ungkapnya saat ditemui usai acara di Objek Wisata Embung Nglanggeran, Selasa (22/3/2016).

Ia pun mengatakan bahwa tiga dusun yang dipilih didasarkan pada kemampuan desa yang sebelumnya sudah cukup terorganisasi atau tergabung dalam Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), sehingga pihaknya tidak khawatir untuk melepas ratusan ternak kambing tersebut. Ia berharap nantinya kambing yang disalurkan tersebut dapat memperbaiki serta meningkatkan taraf ekonomi rakyat melalui kemampuan berwiraswasta.

“Dalam dua tahun ke depan diharapkan kambing-kambing tersebut dapat berkembang biak hingga dua kali lipat, sehingga anak kambingnya dapat digulirkan pada dusun atau desa lainnya. Mudah-mudahan masyarakat dapat semakin maju perekonomiannya,” ujarnya lagi.

Sementara itu salah seorang warga dusun Jatikuning, desa Ngoro-oro, kecamatan Patuk, Gunungkidul yang menjadi perwakilan penerima bantuan ternak kambing, Sukiyem, 47, mengungkapkan rasa terimakasih dengan bantuan enam ekor kambing yang diberikan di dusunnya.

Dirinya yang selama ini berprofesi sehari-hari sebagai petani sekaligus peternak kambing akan belajar mengembangkan kambing secara sehat dengan mengutamakan kebersihan kandang.

“Nanti juga dibangunkan kandang semacam panggung. Supaya kalau buang kotoran tidak mengotori kambing, sehingga kesehatannya terjaga,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya