Jumat, 27 April 2012 - 18:15 WIB

BANTUAN SOSIAL: Jateng Dapat Kucuran Bansos Rp94,382 M

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis Indonesia)

Ilustrasi (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis Indonesia)

SEMARANG–Provinsi Jateng mendapatkan kucuran dana bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah pusat untuk kelompok tani perkebunan 2012 senilai Rp94.382 milyar.

Advertisement

Dana yang diperuntukan bagi 675 kelompok tani perkebunan ini berasal dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Perkebunan Rp73,691 miliar, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Rp17,350 miliar, dan Dirjen Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Pertanian Rp3,341 miliar.

Penyerahan dana Bansos dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Jateng, Bibit Waluyo kepada perwakilan kelompok tani perkebunan di gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks kantor gubernuran Jl Pahlawan, Semarang, Jumat (27/4/2012).

Gubernur mengatakan dari dana Bansos senilai Rp 94.382 miliar, Rp88 miliar disalurkan kepada 569 kelompok tani tebu di seluruh Jateng untuk mendukung pencapaian swasembada gula. “Dana Bansos ini agar dapat digunakan semaksimal mungkin untuk meningkatkan produksi tebu guna mewujudkan swasembada gula 2013,” ujarnya.

Advertisement

Agar tak terjadi penyimpangan penggunaan dana Bansos, Bibit meminta kepada bupati/waliota membentuk tim teknis di daerah untuk mengawal proses penyaluran bantuan agar sesuai dengan tujuan.

Terpisah Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Jateng, Tegoeh Wynarno Haroeno, mengatakan penyaluran dana Bansos melalui ditransfer langsung ke rekening masing-masing kelompok tani tebu. Sedang Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Kementerian Pertanian, Gatot Irianto mengatakan Bansos bersifat stimulan untuk mendorong partisipasi petani dalam pembangunan infrastruktur sehingga ada rasa memiliki.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif