SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

Ilustrasi (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

SOLO–Jatah bantuan siswa miskin (BSM) jenjang SMA/SMK di Kota Solo tahun 2013 berkurang menjadi Rp525 juta.  Padahal, tahun lalu Kota Solo mendapatkan jatah BSM senilai Rp594 juta.

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life

Kasi Sarana dan Prasarana (Sarpras) Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Solo, Yoga Purwanto, mengatakan BSM tersebut merupakan salah satu bentuk Bantuan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) pada 2013.

“Jadi, itu berasal dari APBD provinsi. Jumlahnya berkurang dibandingkan dengan tahun kemarin,” ujarnya belum lama ini.

Nantinya, BSM senilai Rp525 juta tersebut dibagikan kepada 525 siswa SMA/SMK baik negeri maupun swasta di Solo. Masing-masing siswa mendapatkan BSM senilai Rp1 juta selama satu tahun.

Hingga saat ini, menurutnya, baru dalam proses pembagian kuota kepada masing-masing sekolah. Pembagian BSM tersebut berdasarkan proporsi jumlah siswa dari keluarga tidak mampu yang ada di sekolah. Oleh sebab itu, semakin banyak siswa yang terdaftar sebagai siswa dari keluarga tidak mampu, kuota BSM yang diberikan kepada sekolah juga semakin besar.

“Jadi, kami yang menentukan berapa jatah BSM masing-masing sekolah,” imbuhnya.

Persyaratan mendapatkan BSM yakni siswa dinyatakan tidak mampu oleh sekolah. Selain itu, juga dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kelurahan. BSM ini, kemungkinan juga bisa diberikan kepada SMA/SMK eks Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Namun, dengan proporsi yang sedikit pula mengingat jumlah siswa miskin di eks RSBI juga sedikit. Meski demikian pihaknya masih menunggu kebijakan perubahan RSBI tersebut dan akan mengajukan kepada Walikota Solo.

Secara umum, jumlah Bantuan Gubernur Jateng untuk jenjang SMA/SMK di Kota Solo memang terus menurun dari tahun ke tahun. Tahun ini, Kota Solo hanya mendapatkan Bantuan Gubernur senilai Rp6 miliar 973 juta untuk jenjang SMA/SMK. Padahal, pada 2012, Solo mendapatkan anggaran senilai Rp7 miliar 344 juta. Meski demikian dia tidak mengetahui alasan penurunan anggaran tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya