SOLOPOS.COM - Ilustrasi (indonetwork.co.id)

Harianjogja.com, KULONPROGO-Pengelola wisata arung jeram Arus Progo di Pedukuhan Krisik Kreo, Desa Banjararum, Kecamatan Kalibawang memperoleh bantuan senilai Rp191 juta dari Dinas Pariwisata DIY, Kamis (22/5/2014).

Bantuan tersebut berupa empat buah perahu karet dan satu unit perahu kayak beserta kelengkapannya, jaket pelampung, helm, throwing bag, dan juga dry bag serta perangkat komunikasi Handy Talkie (HT) dan juga satu unit kamera waterproof.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Kasi Sarana Prasarana dan Usaha Jasa Pariwisata, Dinpar DIY, Ahmad Suabadi mengatakan penambahan peralatan akan menunjang aktivitas wisata minat khusus dan semakin banyak menggaet wisatawan. Sebelumnya pihak pengelola Arus Progo mengajukan proposal bantuan pada dinas untuk sarana dan prasana pendukung, termasuk permohonan bantuan pembangunan fisik basecamp di Krisik Kreo.

“Tapi kami hanya bisa memberikan beberapa poin saja yang bisa disesuaikan dengan ketersediaan anggaran,” ujarnya.

Menurut dia, keberadaan wisata arus jeram arus bawah kali Progo dapat menambah destinasi wahana wisata ekstrim di DIY selain panjat tebing di Pantai Siung dan caving Goa Jomblang yang ada di Gunungkidul.

Sementara, pengelola Arus Progo, Edi Pangestu menuturkan sejak berdiri pada 2011, Arus Progo hanya memiliki satu unit perahu.

“Jika sedang ramai wisatawan, perahu tambahan terpaksa didatangkan dari Magelang. Keadaan ini dirasa menyulitkan karena biaya pengeluaran tinggi.” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya