Solopos.com, SOLO – Komunitas Banteng Solo Bergerak membuktikan komitmen memenangkan Gibran pada Pilkada Solo 2020. Mereka yakin Gibran menang menjadi Wali Kota Solo dan berharap mampu meraih 90% lebih suara dalam pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang.
Kendati sempat terjadi intrik yang membuat sejumlah personel Banteng Solo Bergerak (BSB) “tersingkir” dari struktur PDIP Solo, mereka tetap berkomitmen memenangkan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Komitmen itu dibuktikan dengan terus melakukan penggalangan dukungan secara door to door maupun menggelar kegiatan sosial kemanusiaan. Pernyataan itu disampaikan Ketua BSB, Ariyanto R.S. saat diwawancara wartawan di Rumah Makan Nogiren Mbak Yun Solo, Rabu (9/9/2020).
“Kami yakin Mas Gibran pasti menang. Untuk perolehan suaranya mudah-mudahan bisa lebih dari 90 persen,” ujar dia.
Gibran Bersimpuh di Hadapan Habib Luthfi
Keyakinan Ariyanto ihwal kemenangan Gibran didasari banyaknya partai politik (parpol) yang mendukung. Mulai dari Gerindra, PAN, Golkar, PSI, PPP, PKB, Nasdem, dan Perindo. Selain itu Gibran diusung PDIP yang merupakan pemenang Pemilu 2019.
“Kami melihat PDIP sebagai partai pengusung sudah bersinerji dengan parpol pendukung. Semoga sinerjitas ini terus berjalan hingga waktu pencoblosan 9 Desember 2020. Dengan sinergi parpol ini Mas Gibran tinggal menunggu waktu jadi wali kota,” tutur dia.
Pergerakan BSB
Ariyanto menerangkan, BSB bergerak di luar pergerakan politik yang dilakukan koalisi parpol. Tapi muara dari pergerakan BSB sama yaitu untuk penggalangan suara kepada Gibran. Pergerakan BSB seperti pembagian sembako dan penyemprotan disinfektan.
Ada juga kegiatan wayangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti membatasi jumlah orang yang datang, menjaga jarak dan memakai masker.
2 Pegawai Jasa Marga Nyabu Saat Patroli di Tol Soker, Eh Ketangkep!
“BSB tetap eksis bergerak yang intinya sama dengan parpol, mendukung Gibran,” papar dia.
Disinggung anggota BSB, menurut Ariyanto mencapai ribuan orang yang tersebar di lima kecamatan di Kota Solo. Pergerakan BSB juga bertujuan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam Pilkada 2020 sehingga angka golongan putih bisa ditekan.
2 Kontak Erat Pj Sekda Sukoharjo Positif Covid-19
Kondisi pandemi Covid-19 telah mengancam tingkat partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi lima tahunan Kota Bengawan.
“Kami juga mengajak masyarakat untuk datang ke TPS. Yang terpenting protokol kesehatan diterapkan ketat,” imbuh dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
