SOLOPOS.COM - Ilustrasi ATM Bank Mandiri (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, JAKARTA—PT Bank Mandiri Tbk.  memblokir sekitar 2.000 rekening nasabah, sebagai tindakan preventif untuk mencegah terjadinya pembobolan dana di perseroan. Pemblokiran juga dilakukan menyusul adanya isu pembobolan sejumlah nasabah yang terjadi, Senin (12/5/2014).

Akibat kabar pembobolan tersebut, ratusan nasabah Mandiri kemarin antri di cabang bank-bank Mandiri untuk menarik rekeningnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Nixon Napitupulu mengatakan untuk mengantisipasi ada tindakan kejahatan yang muncul di bank, maka perseroan melakukan pencegahan dengan memblokir rekening nasabah yang diduga terindikasi.

“Tindakan ini kami lakukan guna melindungi kepentingan nasabah dari penyalahgunaan oleh pihak yang tidak diinginkan,” ungkapnya, Selasa (13/5/2014).

Nixon menghimbau kepada nasabah, agar datang ke cabang Bank Mandiri terdekat guna menukarkan kartu debit yang dimiliki, jika muncul kecurigaan atau terjadi penarikan dana yang tidak diketahui dari rekening nasabah. Selain itu, dia juga menyarankan kepada nasabah untuk mengganti kartu debit, dan pergantian kartu tersebut tak akan dikenakan biaya tambahan atau gratis.

Nixo mengungkapkan rekening yang diblokir sekitar 2.000 rekening dan kini perseroan masih menghitung jumlah kerugian, sesuai dengan laporan dari nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya