SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Bank Mandiri mengenalkan platform digital kredit mikro, Mandiri Pintar (Pinjaman Tanpa Ribet). Layanan kredit online ini untuk mendorong pertumbuhan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Tanah air.

Launching Mandiri Pintar dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada hari Senin (29/6/2020) dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan penyebaran Covid -19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar mengatakan Mandiri Pintar merupakan inovasi Bank Mandiri dalam mendigitalisasi pengajuan kredit mikro produktif agar mampu menggairahkan bisnis segmen UMKM.

Asyik! Naik Bus BST di Solo Gratis Mulai Juli Hingga Akhir Tahun

Mandiri Pintar memberi solusi kepada nasabah karena proses cepat. Dengan demikian, nasabah tidak perlu direpotkan lagi dengan permintaan data dan dokumen.

“Melalui aplikasi ini, tenaga pemasar mikro dapat langsung memproses pengajuan kredit melalui smartphone kepada nasabah dalam waktu yang lebih cepat, yaitu hanya 15 menit. [perhitungan waktu 15 menit] setelah tenaga pemasar mengajukan data debitur melalui Mandiri Pintar. Aplikasi ini juga dapat melayani pengajuan kredit mikro produktif baru maupun top up kredit mikro produktif eksisting,” kata Royke seperti dikutip dari rilis yang diterima Solopos.com, Senin.

Pemerintah Putuskan BLT Dana Desa Diperpanjang, Wonogiri Belum Bersikap, Kenapa?

Nasabah Tak Perlu Datang ke Kantor

Nasabah maupun masyarakat, lanjut Royke, tidak perlu mendatangi kantor cabang Bank Mandiri untuk mengajukan kredit mikro.

Sebab, melalui aplikasi ini, tenaga pemasar mikro Mandiri yang saat ini berjumlah lebih dari 6.700 orang yang tersebar di seluruh Indonesia, dapat memproses kredit langsung dari lokasi nasabah.

Layanan mikro digital platform ini juga menjadi salah satu inisiatif Bank Mandiri mendukung pemerintah dalam percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional. Khususnya, melalui penyaluran kredit mikro produktif.

Cara Sederhana Agar Tetap Sehat Hadapi New Normal

Sejak tahun 2008, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) kepada 1,65 juta debitur dengan kredit Rp97,65 triliun. Selain KUR, selama 2020, Bank Mandiri menyalurkan kredit usaha mikro (KUM) kepada 301.453 debitur dengan nilai sebesar Rp13,2 triliun.

Hingga Maret 2020, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 4.322 jaringan kantor. Jumlah itu tediri atas 2.582 kantor cabang dan 1.740 kantor mikro.

Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan 18.291 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, Electronic Data Capture (EDC), serta jaringan e-banking yang meliputi Mandiri Online, SMS Banking, dan Call Center 14.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya