SOLOPOS.COM - DANA HIBAH–Direktur Institusional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman (lima dari kiri) berfoto bersama penerima bantuan dana hibah atau CSR Bank Mandiri dengan total nilai Rp1,66 miliar di RS Dr Oen Solobaru, Jumat (1/6/2012). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/SOLOPOS)

DANA HIBAH–Direktur Institusional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman (lima dari kiri) berfoto bersama penerima bantuan dana hibah atau CSR Bank Mandiri dengan total nilai Rp1,66 miliar di RS Dr Oen Solobaru, Jumat (1/6/2012). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/SOLOPOS)

SOLO–Bank Mandiri mengalokasikan anggaran bina lingkungan senilai Rp5 miliar untuk wilayah Jateng DIY, tahun 2012.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur Institusional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman menyampaikan per Mei 2012 bina lingkungan atau corporate social responsibility (CSR) yang sudah disalurkan sudah mencapai Rp2,38 miliar.

Ekspedisi Mudik 2024

“Alokasi ini berkisar 4% dari total laba yang telah kami raup per 2011. Laba kami berkisar Rp12,4 triliun. Angka ini naik dari laba tahun 2010 yang hanya Rp9,2 triliun. Maka, nilai alokasi itu pun bisa saja berkembang menyesuaikan pertumbuhan laba yang bisa kami raih,” kata Abdul, kepada wartawan, seusai memberikan CSR di RS Dr Oen Solo Baru, Jumat (1/6/2012).

CSR diberikan kepada beberapa instansi yang ada di wilayah Jateng dan Jogja. Totalnya mencapai Rp1,66 miliar. CSR tersebut diberikan untuk memperbaiki sarana umum, kesehatan dan ibadah.

Dari total Rp1,66 miliar, bantuan senilai Rp330 juta dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan operasi katarak oleh Rotary Club Solo. Sedangkan hibah Rp290,1 juta digunakan untuk mendukung implementasi sistem informasi manajemen unit donor darah oleh PMI Jogja, dan bantuan Rp300 juta disalurkan untuk memperbaiki sarana kantin UNS Solo.

Lebih lanjut, Abdul mengatakan Bank Mandiri juga menganggarkan bantuan Rp350,5 juta untuk pengadaan masing-masing satu unit ambulans di RS dr Oen Solo dan RS Palang Biru Purworejo. Sisanya, senilai Rp389,5 juta digunakan untuk renovasi Masjid Al Iman Semarang serta perbaikan sarana prasarana di Lanud Adi Soemarmo Solo.

Abdul juga menyampaikan, alokasi anggaran bina lingkungan 4% dari laba juga diatur oleh Kementerian BUMN. “Jadi kalau bank BUMN seperti kami, tidak semuanya untuk bina lingkungan tapi juga bisa pemberian kredit murah bagi UMKM,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya