SOLOPOS.COM - Ilustrasi uang tunai rupiah. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Realisasi penukaran uang tunai oleh nasabah di DIY pada Lebaran 2015 mampu mencapai Rp4,6 triliun.

Harianjogja.com, JOGJA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia mencatat realisasi penukaran uang tunai para nasabah untuk memenuhi kebutuhan Lebaran 2016 mencapai Rp3,9 triliun atau menurun 17% dibandingkan realisasi Lebaran 2015.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Realisasinya hanya Rp3,9 triliun dari uang yang kami siapkan mencapai Rp5,1 triliun,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY, Arief Budi Santoso seperti dikutip Antara, Rabu (20/7/2016).

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Arief, realisasi penukaran uang tunai oleh nasabah di DIY pada Lebaran 2015 mampu mencapai Rp4,6 triliun dari uang yang disediakan sebesar Rp4,23 triliun.

Arief memperkirakan tren penurunan realisasi penukaran uang tunai selama libur Lebaran dipengaruhi peningkatan penggunaan berbagai sarana transaksi nontunai di DIY yang membatasi transaksi tunai.

“Untuk mengetahui seberapa besar penggunaan uang nontunai atau e-money di DIY kami masih akan meminta bantuan BI pusat,” kata dia.

Menurut dia penyediaan uang kartal untuk kebutuhan Lebaran 2016 ditentukan berdasar pada prediksi transaksi uang tunai masyrakat yang meningkat selama Lebaran serta perkembangan perekonomian daerah setempat.

“Kami masih akan mencari tahu secara pasti apa yang menyebabkan transaksi uang tunai turun selama Lebaran kemarin,” kata dia.

Sementara itu untuk realisasi uang kecil memiliki tren yang sama dengan realisasi Lebaran 2015 mencapai kisaran Rp500 miliar dari uang yang disediakan mencapai Rp538 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya