SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga antre di salah satu pasar murah, (JIBI/Solopos/Dok.)

Bank Indonesia dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) kembali menggelar pasar murah, kali ini di Sambirejo, Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Jawa Tengah dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah kembali menggelar pasar murah di Kota Semarang, tepatnya di Kelurahan Sambirejo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti halnya yang kali pertama digelar di halaman Kantor Pemerintah Kecamatan Semarang Selatan, Senin (21/11/2016) lalu, pada kegiatan kali ini BI dan TPID juga menjual cabai rawit merah, cabai merah keriting, dan bawang merah.

“Kegiatan pasar murah ini bertujuan untuk menahan lonjakan harga ketiga komoditas tersebut. Pelaksanaan pasar murah ini merupakan yang kedua,” kata Kepala BI Kanwil Jawa Tengah Iskandar Simorangkir di Semarang, Senin (28/11/2016).

Sama seperti sebelumnya, lokasi pasar murah kali ini juga sengaja dipilih dekat dengan pasar, yaitu Pasar Johar dan Pasar Gayamsari. “Harapan dengan dipilihnya lokasi yang berdekatan dengan pasar ini agar konsumen mendapatkan informasi mengenai kondisi pasokan dan harga cabai rawit merah, cabai merah keriting ,dan bawang merah di tingkat petani,” katanya.

Pada pasar murah tersebut masyarakat dapat membeli cabai dan bawang merah dengan harga di tingkat petani. Iskandar Simorangkir menilai dengan informasi yang jelas mengenai harga dan kondisi pasokan oleh masyarakat, proses pembentukan harga melalui mekanisme pasar dapat berjalan dengan lebih baik.

Berdasarkan pantauan harga melalui sistem informasi harga dan produksi komoditi (sihati) yaitu sistem informasi yang digunakan untuk memantau pergerakan harga komoditas strategis secara intensif, pascapelaksanaan pasar murah yang digelar Bank Indonesia dan TPID Provinsi Jawa Tengah pada 21 November 2016, harga cabai merah keriting dan bawang merah telah berangsur menurun.

Jika pada Senin (21/11/2016) pagi harga cabai merah keriting sebesar Rp70.000/kg, cabai rawit merah Rp53.000/kg, dan bawang merah Rp42.000/kg, pada siang harinya harga sudah menunjukkan adanya penurunan. Harga cabai rawit merah turun menjadi Rp45.000/kg, cabai merah keriting menjadi Rp60.000/kg, dan bawang merah menjadi Rp35.000/kg.

Dia mengatakan penurunan harga masih terus berlanjut hingga Minggu (10/11/2016). Meski demikian, karena harga cabai dan bawang merah masih berada di level yang cukup tinggi, Bank Indonesia bersama TPID Provinsi Jawa Tengah masih akan terus berupaya menahan lonjakan harga melalui kegiatan pasar murah.

“Dari kegiatan ini diharapkan harga ketiga komoditas tersebut dapat kembali ke tingkat harga normalnya dan dapat dijangkau oleh masyarakat,” katanya.

Iskandar mengatakan BI bersama TPID Provinsi Jawa Tengah senantiasa berkomitmen untuk mengamankan ketersediaan pasokan bahan pangan strategis dan memastikan keterjangkauan harga agar inflasi Jawa Tengah tetap rendah dan stabil sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terjaga.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya