SOLOPOS.COM - Banjir akibat luapan Kali Samin. ( Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)

Warga memilih untuk menunggu air yang meluap dari kali Samin surut.

Solopos.com, MOJOLABAN — Ratusan rumah penduduk Dusun Kesongo, Desa Tegalmade, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, terendam banjir luapan air kali Samin, Kamis (2/2/2017) dinihari. Ketinggian air mencapai perut orang dewasa.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Informasi yang dihimpun Solopos.com, air kali Samin mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 02.00 WIB. Kendati tergenang, warga memilih untuk tidak mengungsi. Mereka menunggu surutnya banjir di dalam dan pekarangan rumah.

“Lebih parah banjir pada November 2016. Kala itu ketinggian air sungai bertambah dalam hitungan menit. Air sungai yang meluap langsung masuk ke rumah, ujar warga, Sunarno.

(Baca Juga: Begini Bencana Banjir Luapan Kali Samin Pada November 2016)

Seperti diberitakan Solopos.com, hujan deras pada 28 November 2016 menyebabkan banjir di Sukoharjo gara-gara meluapnya kali Samin. Warga yang rumahnya terendam banjir untuk sementara mengungsi ke masjid atau ke rumah-rumah warga yang tidak terendam. Dilaporkan saat itu ada 20 keluarga Dukuh Kesongo yang turut diungsikan.

Banjir memang kerap mengintai warga yang tinggal di wilayah sepanjang Kali Samin seiring memasuki puncak musim penghujan. Hal ini membuat warga Desa Pranan, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, berinisiatif membentuk komunitas Sahabat Kali Samin. Komunitas Sahabat Kali Samin ini fokus menangani bencana banjir yang melanda wilayah setempat.

(Baca Juga: Sukoharjo Waspada Banjir)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya