Banjir Soloraya membuat Gubernur Ganjar meminta pemerintah daerah menetapkan darurat bencana.
Solopos.com, KARANGANYAR–Sebanyak 88 kepala keluarga di Kecamatan Jaten, Karanganyar, kebanjiran luapan Sungai Bengawan Solo, Minggu (19/6/2016) dini hari hingga siang hari. Tak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, sedangkan kerugian materiil tengah ditaksir.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, yang tengah berada di Tawangmangu sejak Sabtu (18/6/2016), menyempatkan diri mengecek kondisi banjir di Dukuh Daleman, Ngringo, Jaten, jam 09.00 WIB.
Dalam kesempatan itu Ganjar meminta kabupaten/kota di Jateng yang tertimpa bencana supaya menetapkan status darurat bencana alam. Tujuannya untuk memudahkan penanganan bencana tersebut. Ganjar juga mendorong kelanjutan pembuatan tiang tiang penguat tanggul Sungai Bengawan Solo. Opsi lainnya merelokasi warga yang langganan terkena banjir.
“Utamakan keselamatan manusianya. Tiga hari ini kita waspada dulu,” ujar dia.