Solopos.com, SEMARANG — Ribuan pekerja dari sejumlah pabrik yang berada di kawasan industri Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, menyelamatkan diri dari peristiwa banjir rob atau air pasang dari laut yang melimpas ke daratan.
PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pada Senin (23/5/2022) terjadi tanggul jebol penahan air laut yang mengakibatkan banjir di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Baca Juga: Foto-Foto Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Terendam Banjir Rob
Sejumlah pekerja langsung berlari menyelamatkan diri setelah mendengar suara sirine pabrik berbunyi sekitar pukul 13.45 WIB
Banyak sepeda motor yang terendam karena banjir rob karena ditinggal pemiliknya menyelamatkan diri.
Tanggul penahan air laut jebol diakibatkan rob yang besar di kawasan Pelabuhan Semarang dan tidak mampu menahan air laut.
Dengan jebolnya penahan air laut seluruh aktifitas karyawan /karyawati dipulangkan dari instansi maupun perusahaan, untuk mengantisipasi dampak banjir air laut yang masuk di kawasan pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Puluhan kontainer atau peti kemas yang berada di Pelabuhan Tanjung Emas juga tampak terendam banjir rob.