BANJIR MERAPI : Sebuah Truk dan Mobil Tertimbun Pasir

Banjir Merapi menyebabkan sebuah truk dan sebuah mobil terendam pasir

Harianjogja.com, SLEMAN- Satu unit kendaraan bak terbuka terendam pasir dan satu truk terjebak di tengah aliran lahar hujan Sungai Gendol, Kaliadem, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Rabu (17/2/2016) petang.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Kepala Desa Kepuharjo Cangkringan Sleman Heri Suprapto menjelaskan, kendaraan yang terendam lahar hujan yaitu mobil bak terbuka L300 milik Trubus, warga Karangkendal, Umbulharjo, Cangkringan.

Hingga, Rabu (17/2/2016) malam mobil pikap tersebut belum bisa dievakuasi karena seluruh bodi kendaraan tertutupi pasir di tengah aliran Gendol.

“Kejadiannya sekitar jam 17.30 WIB, kalau yang L300 terendam semuanya, evakuasi dilanjutkan besok [hari ini],” terang Heri melalui ponselnya, Rabu (17/2/2016) malam.

Sedangkan satu kendaraan lagi yang terjebak aliran lahar hujan yaitu truk nopol AB 9635 QE milik Giri, warga Batur RT01/RW09 Kepuharjo, Cangkringan. Truk tersebut masih dalam posisi aman, tetapi akses jalan menuju ke luar dari Gendol terhalang aliran lahar hujan. “Untuk yang truk, informasi terakhir berhasil dievakuasi, tidak terjadi kerusakan parah seperti L300,” ungkap dia.

Ia menambahkan, jarak antara L300 dan truk tersebut sekitar 150 meter. Dengan posisi L300 berada di sisi utara dan truk di sebelah selatan di area tambang pasir Sungai Gendol, Kaliadem.

Saat peristiwa, hujan tidak terlalu deras. Tetapi di puncak Gunung Merapi terlihat mendung. Sejumlah penambang, kata dia, sudah mengingatkan sopir L300 agar segera meninggalkan lokasi, namun tidak menghiraukan.

Beberapa menit kemudian tiba-tiba muncul banjir lahar hujan hingga menutupi kendaraan tersebut. “Sudah diingatkan sama teman-teman tapi masih bertahan. Tidak ada korban jiwa maupun luka,” kata dia.