SOLOPOS.COM - Petugas BPBD Grobogan sedang mengevakuasi ternak milik warga di Desa Cingkrong, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Selasa (15/3/2022). (Solopos-dok.BPBD Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI – Hujan deras menyebabkan Sungai Serang meluap dan menyebabkan banjir di satu desa di Kecamatan Toroh, satu desa di Kecamatan Penawangan dan dua Desa di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Selasa (15/3/2022).

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih banjir di tiga desa di dua kecamatan tersebut disebabkan hujan deras yang terjadi pada malam sebelumnya. Sehingga menyebabkan air sungai Serang meluap di desa sekitarnya.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Banjir di Desa Pengkol, Kecamatan Penawangan terjadi di Dusun Tegalsari menggenangi jalan desa dan satu rumah atas nama Mbah Parmi, 70 tahun termasuk kawasan Dusun Duwari sebanyak 53 rumah terendam air.

Baca juga: Hujan Ekstrem, Banyumas Banjir

Luapan sungai Serang juga menyebabkan jalan antara Danyang – Sedadi atau di Dusun Krajan, Desa Candisari, Kecamatan Purwodadi sepanjang 200 meter terendam air hingga 50 cm. Kondisi ini membuat arus lalu lintas tersendat. Banyak pengendara motor memilih mencari jalan alternatif.

Kemudian di Desa Cingkrong, Kecamatan Purwodadi menyebabkan empat ruangan di SDN 1 Cingkrong terendam air setinggi 30 cm. Sukarelawan dan anggota PMI Grobogan membantu mengevakuasi peralatan elektronik dan dokumen ke tempat yang aman.

Petugas BPBD, PMI, polisi, TNI, Banser dan Baznas serta dibantu sukarelawan juga mengevakuasi ternak warga, harta benda dan warga ke tempat yang aman. Termasuk juga orang sakit di Desa Cingkrong yang dievakuasi menggunakan ambulans PMI.

Banjir Grobogan
Warga berjalan di jalan Desa Cingkrong, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan yang terendam banjir akibat luapan Sungai Serang, Selasa (15/3/2022). (Solopos-dok.PMI Grobogan)

Baca juga: Waduh! Uang Rp60 Juta Ikut Terbakar dalam Kebakaran di Grobogan

Selain SDN 1 Cingkrong, banjir juga menggenangi rumah warga serta Ponpes Ki Ageng Serang di Cingkrong. Para santri dan kyai pengasuh ponpes sementara mengungsi ke lantai dua ruangan ponpes.

Air juga menggenangi jalan perkampungan di Dusun Karang Manis, Dusun Jangkung dan Dusun Krajan di Desa Cingkrong. Ketinggian air mencapai 50-120 cm dan sampai saat ini belum ada tanda penurunan air akibat banjir.

Menurut Kasi Kedaruratan BPBD Grobogan, Masrikan yang memimpin evakuasi, kondisi jalan di Desa Cingkrong tinggi air mencapai 50-120 cm dan belum mengalami penurunan. Dikhawatirkan jika daerah bagian atas hujan, air Sungai Serang bisa kembali meluap.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya