Banjir lahar dingin seret truk di Kali Progo

Kulonprogo (Espos)--Banjir lahar dingin yang terjadi Sungai Progo akhir pekan lalu, menyebabkan sebuah truk pengangkut pasir terjebak dan terendam semalaman di Karang Wetan, Salamrejo, Sentolo.

Truk milik Sumardi warga Karangsari Kecamatan Pengasih dengan nomor polisi AB 8459 HH ini terseret beberapa meter. Menurut penuturuan Sumardi, truk tersebut memang biasa dipergunakan untuk mengangkut pasir. Saat itu truk diparkir di sisi timur Kali Progo yang masuk wilayah Karang Wetan, Salamrejo, Sentolo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah para penambang pasir menaikkan pasir ke dalam bak truk, Sumardi yang hendak membawa pasir tidak mampu menyalakan mesin kendaraannya. “Beberapa kali dicoba dihidupkan, mesin tidak juga mau menyala, sampai akhirnya banjir mulai datang,” katanya, Sabtu (4/12).

Melihat banjir datang, para penambang yang sebelumnya menaikkan pasir ke dalam bak truk,  mencoba menurunkan kembali seluruh isi pasir dari atas bak truk. “Kami juga mencoba menarik dengan truk lain sambil mendorong secara manual, namun gagal,” ujarnya.

Sumardi menuturkan, bahkan dalam usaha menarik truk dengan menggunakan truk lain, nyaris membuat truk penarik ikut terseret arus sungai.

Para penambang juga sempat berusaha mengikat truk dengan tambang agar tidak terseret terlalu jauh, namun derasnya arus sungai justru membuat truk terguling. Beruntung tali yang dipasang pada truk cukup kuat dan mampu menepikan truk ke pinggiran sungai. Salah seorang saksi, Jumari, mengatakan truk sempat terseret beberapa meter hingga arus sungai membuatnya terguling dengan kondisi truk miring.

“Truk sempat terseret arus sekitar 15 meter, tapi karena sudah diikat jadi tidak terlalu jauh,” paparnya.

Upaya evakuasi baru bisa dilakukan pada Minggu (5/12) pagi. Dibantu warga sekitar, upaya evakuasi dilakukan dengan melakukan pengerukan pasir di sisi truk. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah.

Ant