Jakarta [SPFM], Banjir lahar dingin menjebol jembatan di jalur Semarang-Yogyakarta. Akibatnya, setengah jembatan ambrol, sementara setengahnya miring. Polisi pun menutup jalan utama dua kota tersebut. Salah satu saksi Maseng di lokasi kejadian, Dusun Prumpung, Desa Taman Agung Muntilan, Magelang Rabu (30/3) mengatakan, tanda-tanda jembatan ambrol lantaran hujan deras di puncak Merapi sejak pukul 14.00 WIB. Di beberapa titik di Kali Senowo, air mulai banjir hingga 13 meter dengan luas 500 meter.
Debit air yang terus meninggi dan besar membuat jembatan tidak kuat menahan air. Akibat jembatan putus, pengendara harus memutar melewati Purworejo, baik dari Yogya maupun Semarang. Pengalihan ini memperpanjang waktu tempuh 3 sampai 4 jam perjalanan. Hingga saat ini, lokasi kejadian masih dipenuhi ratusan warga yang hendak menonton langsung. Petugas kepolisian dan tim SAR masih berusaha mensterilkan lokasi dan meminta warga menjauhi jembatan ambrol. [dtc/tna]