SOLOPOS.COM - Ilustrasi banjir (Dok/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, KLATEN—Banjir Klaten mulai surut Minggu (23/2/2014). Meskipun air mulai surut, ratusan warga di beberapa kecamatan yang terdampak banjir pada Sabtu (22/2) malam masih ada yang mengungsi ke lokasi yang aman. Sebab, ketinggian air masih ada yang mencapai satu meter.

Dari lima kecamatan di Kabupaten Klaten yang dilanda bencana banjir, masih ada ratusan warga yang mengungsi di lokasi yang lebih aman.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mereka adalah warga di Kecamatan Gantiwarno dan Wedi. Sedangkan di tiga kecamatan lainnya yakni Bayat, Trucuk, dan Cawas, air mulai surut dan hanya tinggal menggenangi jalan antardusun dan lahan pertanian milik warga.

Camat Gantiwarno, Dwi Purwanto, mengatakan di wilayahnya masih ada 70 orang yang mengungsi di Pasar Balong. Mereka adalah warga Desa Kragilan yang rumahnya terendam banjir dengan ketinggian lebih dari satu meter.

Sedangkan total warga yang terkena dampak banjir di kecamatan itu ada 91 keluarga atau sekitar 500 orang.

“Saat ini, masih ada 70 orang yang mengungsi di Pasar Balong, Desa Kragilan. Walaupun mulai surut, air masih cukup tinggi yakni sekitar satu meter karena meluapnya Sungai Birin. Di pengungsian juga sudah ada posko kesehatan. Selain itu, bantuan dari Pemkab juga sudah berdatangan yang berupa logistik,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Minggu (23/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya