SOLOPOS.COM - Banjir di Daleman, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Karanganyar, Kamis (11/2/2016). (Sri Sumi Handayani/JIBI/Solopos)

Banjir Karanganyar kembali terjadi di Dukuh Daleman akibat luapan Bengawan Solo.

Solopos.com, KARANGANYAR — Luapan Sungai Bengawan Solo tak membuat warga Dukuh Daleman, RT 007/RW 006, Desa Ngringo, Jaten, Karanganyar, panik. Mereka siap apabila luapan air menggenangi rumah sewaktu-waktu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Warga Daleman membuat tempat penyimpanan di bawah atap rumah. Jika banjir akan datang, mereka tinggal menaikkan sejumlah barang elektronik dan perabot rumah tangga ke tempat penyimpanan.

“Ya sudah menaikkan barang-barang mbak. Barang yang sekiranya bisa dinaikkan dulu. Nanti kalau banjir sewaktu-waktu tinggal bawa yang besar sekalian mengungsi,” tutur warag daleman Ningsih saat ditemui di depan rumahnya, Kamis (11/2/2016).

Pada Rabu (10/2/2016) pukul 22.00 WIB, sebanyak 15 rumah di Dukuh Daleman terendam air luapan Sungai Bengawan Solo. Air berangsur-angsur surut pada Kamis pukul 03.00 WIB. Berdasarkan pantauan, air sudah tidak menggenangi rumah pada pukul 07.00 WIB. Tetapi, air masih menggenangi jalan di depan masjid hingga gapura menuju Dukuh Daleman.

Ketua RT 007, Budi H. S., mengatakan ketinggian air mencapai 1,5 meter. “Mulai dari utara lalu ke selatan. Ketinggian air di utara mencapai 1,5 meter. Kalau yang dangkal 0,5 meter. Kamis pagi mulai surut. Warga mulai membersihkan lumpur dan kotoran yang masuk rumah,” tutur Budi saat ditemui wartawan.

Budi menceritakan sebagian warga mengungsi ke tenda milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar. BPBD juga menyalurkan bantuan Sembako, berupa empat dus mi instan, empat dus air mineral, 20 kilogram beras, 24 kaleng lauk pauk, 5 kilogram gula pasir, 3 bungkus minyak goreng, dan teh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya