SOLOPOS.COM - bantaran Sungai Winongo. (Harian Jogja/Pamuji Tri Nastiti)

Banjir Jogja harus diwaspadai di Kali Winongo, karena tidak ada sistem deteksi dini yang dipasang di sungai tersebut

Harianjogja.com, JOGJA- Tanpa Early Warning System (EWS), Winongo akan dapat perhatian khusus saat musim penghujan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Winongo belum puny EWS maka akan ada petugas yang khusus mengawasi daerah sana,” ujar Agus Winarto, Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jogja, di Kecamatan Kraton, Jogja, Jumat (20/11/2015).

Ia menguraikan bahwa hingga jelang musim penghujan ini, EWS yang dipasang masih terbatas di sungai Code dan Gajah Wong. Code sendiri dipasangi 6 unit EWS dan Gajah Wong 3 unit EWS. Untuk Winongo baru akan dipasang pada tahun 2016 mendatang minimal sebanyak 2 unit.

Winongo hingga saat ini hanya dilengkapi 4 CCTV di Kali Buntung yang merupakan ujung dari Sungai Winongo. Ketiadaan EWS ini membuat BPBD Kota Jogja memberi perhatian khusus pada daerah tersebut. “Warga diminta waspada setiap hujan lebat dan pergeseran tanah yang mungkin terjadi,” ujar Agus.

Ia juga mengimbau warga untuk melaporkan pohon-pohon di tengah pemukiman yang riskan tumbang kepada BPBD.

Selain itu, untuk atap dan genteng yang masih bisa bergeser untuk agar segera diperkuat kembali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya