SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Filipina [SPFM], Banjir bandang yang melanda Filipina hingga kini telah menewaskan sekitar 436 orang. Sementara itu, 35 ribu orang lainnya terpaksa mengungsi ke lokasi-lokasi yang telah ditetapkan. Penyebab tingginya angka kematian adalah air bah yang dipicu oleh Badai Tropis Washi yang datang ketika penduduk sedang terlelap. Badai tersebut bergerak dengan kecepatan 80 km/jam. Daerah sekitar pelabuhan Cagayan de Oro dan Iligan mengalami kerusakan terparah.
Juru bicara Palang Merah Filipina Gwen Pang menegaskan, 215 orang ditemukan tewas di Cagayan de Oro dan 144 lainnya di kawasan Iligan. Korban tewas lainnya ditemukan di beberapa provinsi lain Filipina bagian tengah dan selatan. Upaya evakuasi yang dilakukan sekitar 20 ribu tentara terhambat karena jalanan masih tergenang air dan pasokan listrik masih terputus. [Vivanews/ard]