SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Trenggalek (Solopos.com)--Banjir bandang kembali terjadi di Kabupaten Trenggalek. Kali ini menerjang ribuan rumah di 5 kecamatan. Banjir yang diduga akibat hujan lebat tersebut juga merusak sebuah jembatan.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, 5 kecamatan yang diterjang banjir bandang adalah Kecamatan Karangan, Kampak, Suruh, Gandusari dan Pogalan. Untuk bangunan jembatan yang roboh diterjang banjir berlokasi di Kecamatan Karangan, sementara sebuah rumah warga yang rusak berat berada di Kecamatan Kampak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Banjir mulai terjadi dinihari tadi sekitar jam dua, dan sejauh informasi yang saya terima banjir ini akibat hujan lebat yang turun sejak jam sebelas malam kemarin,” ungkap Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Trenggalek Yoso Mihardi dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Jumat (20/5/2011).

Yoso belum dapat memastikan jumlah rumah yang diterjang banjir, meski memprediksi mencapai ribuan. Faktor geografis Kabupaten Trenggalek yang merupakan kawasan perbukitan, memungkinkan jumlah rumah dan luasan wilayah yang terendam banjir akan terus meluas.

“Yang di Kecamatan Karangan dilaporkan sudah mulai surut, karena memang di sana lokasinya lebih tinggi. Sekarang air terus turun dan tidak menutup kemungkinan siang nanti bisa sampai Kecamatan Kota,” tambah Yoso.

Meski demikian Yoso memastikan belum menerima laporan adanya korban jiwa akibat banjir bandang tersebut. Dan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk tenaga medis sudah disiagakan di sejumlah pos yang juga didirikan.

“Korban sejauh ini hanya jembatan dan rumah roboh. Untuk korban jiwa belum ada laporan masuk ke kami,” ujarnya.

Pemkab Trenggalek saat ini tengah berkonsentrasi mendirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik korban banjir, mengingat banjir terjadi pada dini hari, yang dapat dipastikan menjadikan warga panik.

“Dapur umum sudah didirikan di sejumlah lokasi dan fokus kami sekarang memang kesana. Kami yakin warga tidak sempat membuat makanan untuk pagi ini, karena banjir datang dini hari tadi dan sangat mendadak,” tandas Yoso.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya