SOLOPOS.COM - CEO Widodo Makmur Perkasa Group, Tumiyana. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — PT Widodo Makmur Perkasa (WMP), bersiap melantai di Bursa Efek Indonesia pada 26 November. CEO & Founder PT WMP, Tumiyana mengungkapkan PT Widodo Makmur Perkasa Tbk., merupakan perusahaan yang bergerak di sektor consumer goods dan komoditas pertanian.

Perusahaan itu telah tumbuh dan berkembang selama 26 tahun, dikelola dan didukung oleh para tenaga muda dan ahli. Perusahaan tersebut memiliki visi Provide Food for The Nation.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

“Kami memiliki visi provide food for the nation. Kenapa? Sebab lima hingga sepuluh tahun ke depan kita akan mengalami sort suplay terhadap food. Sehingga kami menyiapkan pangan untuk industri dasar ini untuk ke depan,” kata dia.

Baca Juga: Tak Kompak, Cek Harga Emas Pegadaian Selasa 9 November 2021

Hal itu diungkapkan Tumiyana dalam Talkshow virtual Solopos Buka-Bukaan Dapur Widodo Makmur itu, menghadirkan CEO & Founder Tumiyana, Senin (8/11/2021) malam.

Acara tersebut dipandu Presiden Direktur Solopos Media Group, Arif Budisusilo, yang menyampaikan tujuan dari diskusi itu adalah untuk melihat lebih jauh lebih dalam, mengenai Widodo Makmur Perkasa, yang sebentar lagi akan melantai di Bursa Efek Indonesia.

Pada acara itu, Tumiyana menjelaskan, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk., merupakan perusahaan yang bergerak di sektor consumer goods dan komoditas pertanian. Salah satu lini bisnis yang dikelola PT Widodo Makmur Perkasa adalah bidang cunstruction & energy.

“Energi ini untuk mendorong kebutuhan energi kami, karena seluruh farm kami memerlukan [energi] 158 mega watt. Kami menyiapkan energi sendiri supaya ada efisien biaya sampai 30% untuk konsumsi energi,” jelas dia.

Baca Juga: Kelola 5 Bisnis, PT Widodo Makmur Perkasa Punya Sumber Energi Sendiri

Kolaborasi

Ke depan Widodo Makmur Perkasa akan terus berupaya untuk tumbuh dan berkembang guna memenuhi kebutuhan pakan yang ada. Selain lokasi perusahaan yang sudah ada saat ini, Widodo Makmur Perkasa akan terus mengembangkan sayapnya, termasuk di wilayah Soloraya.

Dia mengatakan saat ini pihaknya tengah menyiapkan pengembangan lahan ternak di sejumlah wilayah di Wonogiri. Widodo Makmur Perkasa juga tengah menyiapkan luas lahan tanam jagung hingga 30.000 hektare di tiga lokasi.

“Itu mendasari suplay internal kami di 55%. Kemudian 45% kami kerja sama dengan community, artinya dengan angkatan muda Indonesia. Kebutuhan [jagung] kita saat Ngawi terbangun, itu 35.000 ton per bulan. Itu adalah market yang besar sekali. Kalau nanti ada yang mau berkolaborasi kami persilahkan. Setidaknya Juni nanti kami akan mengoperasikan pabrik pakan ternak terbesar di Indonesia. Sebab satu jam produksi bisa sampai 140 ton. Dan itu nanti akan menjadi green factory sebab sumber energi dari solar panel agar penggunaan energi lebih efisien,” kata Tumiyana.

Baca Juga: Gaes, Ternyata Ini Loh Penyebab Harga Emas Naik Turun

Untuk memenuhi kebutuhan jagung, pihaknya juga akan bekerja sama dengan para petani di wilayah sekitar. Widodo Makmur Perkasa akan menangkap hasil panen daerah sekitar seperti Ngawi, Tuban, Wonogiri, Sragen, Boyolali, Kediri dan sebagainya.

Melalui IPO yang telah disiapkan, diharapkan juga dapat mendukung program pengembangan perusahaan. Menurutnya sektor industri pangan merupakan sektor usaha yang tidak akan surut.

“Industri pangan itu industri dasar yang tidak pernah stop produksi. Bahkan bisa terus meningkat. Bisa dibayangkan penduduk dunia yang mencapai 7,9 miliar. Kita sekarang 269 juta. Bayangkan semua orang itu butuh pangan. Artinya bisnis ini sangat menjanjikan,” lanjut dia.

Di masa pandemi, dia menyebut bisnis pangan merupakan salah satu jenis bisnus yabg tidak terdampak signifikan. “Saat pandemi, industri pangan masih mengalami pertumbuhan. WMP sendiri dari 2020 ke 2021 tumbuh di atas 200%,” kata dia menjelaskan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya