Bandara Semarang diperiksa oleh Sekjen Kemenhub.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo, Kamis (22/3/2018), memeriksa progres pembangunan terminal penumpang baru di Bandara Internasional Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah. Berdasarkan data PT Angkasa Pura (AP) 1, pembangunan terminal baru bandara berkapasitas enam juta penumpang per tahun tersebut mencapai 63% dan diprediksi dapat difungsikan sebelum masa mudik Lebaran 2018 atau lebih cepat dari target semula, yaitu akhir 2018. (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Ekspedisi Mudik 2024

Ditegaskan Sekjen Kemhub Sugihardjo, proyek pembangunan Bandara Ahmad Yani Semarang merupakan salah satu Program Strategis Nasional (PSN) yang menjadi prioritas untuk melayani masyarakat. Ia dalam kesempatan itu mengingatkan agar material yang digunakan untuk bangunan bandara itu digunakan yang berkualitas tahan lama dan aman mengingat merupakan gedung publik.

Direktur Operasional PT Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose, mengatakan proses pembangunan terminak baru Bandara Ahmad Yani di Semarang saat ini terus dilakukan agar penyelesaiannnya sesuai targat. Untuk Paket I yang mencakup akses jalan menuju terminal baru, katanya, sudah selesai 100%. Demikian juga Paket II yang mencakup jalan penghubung antara landas pacu dengan pelataran pesawat juga sudah selesai 100%. Sementara itu, Paket III yang terdiri atas terminal penumpang, menurutnya selesai 63% dan Paket IV baru selesai 10%.

Sebelum bisa dioperasionalkan saat menjelang Lebaran, kata Asrul Rose, terminal penumpang baru di Bandara Ahmad Yani itu akan dilakukan verifikasi oleh Kementerian Perhubungan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan sesuai aturan berlaku. Bandara Ahmad Yani yang nantinya diposisikan sebagai bandara bisnis dan industri itu mengusung konsep bandara terapung yang dipadukan dengan konsep eco-green airport sehingga menjadikan bandara ini sebagai bandara dengan terminal terapung pertama di Indonesia.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi