SOLOPOS.COM - Penolakan pembangunan bandara. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Harianjogja.com, KULONPROGO-Paguyuban Wahana Tri Tunggal (WTT) Kulonprogo menyatakan tidak ciut nyali untuk tetap menolak pembangunan bandara Kulonprogo meski Izin Penetapan Lokasi (IPL) dari Kementerian Perhubungan telah turun. WTT justru menyiapkan aksi untuk mendatangi Pemkab Kulonprogo, awal Desember nanti.

Humas WTT, Martono mengungkapkan, pihaknya tetap konsisten dalam menolak pembangunan di Temon meski IPL telah turun.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Martono menjelaskan, pihaknya tetap konsisten menolak bandara meski Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo berjanji mencarikan lahan pengganti sehingga masyarakat tetap bisa bertani.

“Kami tidak akan tergiur. Komitmen kami tetap menolak bandara ada di Temon ini. Kami siap berbicara di depan forum Pemkab,” ujar Martono, Jumat (29/11/2013).

Sama seperti aksi sebelumnya di Balai Desa Glagah dan Palihan, tujuannya adalah mempertegas sikap penolakan. Cuma dalam aksi di Pemkab nanti frekuensi yang ikut lebih besar dari dua aksi sebelumya. “Kita lihat saja nanti jika sudah tiba waktunya,” katanya.

Sebelumnya, Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo mengungkapkan keteguhan sikap WTT dalam menolak bandara merupakan hal yang wajar. Hasto pun mengaku sudah punya kiat untuk menyelesaikan masalah penolakan.

“Masalahnya kan mereka tidak ingin kehilangan tanah pertanian. Jadi kami akan menyediakan lahan pertanian yang luasnya sesuai juga,” papar Hasto akhir pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya