SOLOPOS.COM - Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo saat menyampaikan sambutan pada acara silaturahmi kepala dusun di Gedung Yayasan Dharmais, Sendangsari, Pengasih, Kulonprogo, Rabu (12/8/2015). (JIBI/Harian Jogja/Rima Sekarani I.N)

Bandara Kulonprogo untuk relokasi berada di sekitar lingkungan warga terdampak.

Harianjogja.com, JOGJA-Lokasi relokasi warga terdampak Bandara Kulonprogo diutamakan di tanah kas desa setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo mengatakan pihaknya segera menyiapkan proses relokasi. Di antaranya tanah-tanah kas desa. Rencana relokasi warga tidak keluar dari desa warga tinggal saat ini.

“Kecuali sudah tidak mencukupi lahannya baru nanti kita Carikan lahan di desa tetangga.” papar Hasto di sela-sela evaluasi triwulan III APBD DIY 2015 di Royal Ambarukmo Yogyakarta (RAY), (29/10/2015).

Namun, Hasto juga menyatakan rencana relokasi yang dipersiapkannya tersebut tidak saklek. Pihaknya juga akan memberikan opsi-opsi lain sesuai dengan keinginan warga yang akan direlokasi. “Ini dalam rangka untuk mengakomodir keinginan mereka.” katanya.

Sebelum relokasi dilakukan, lanjut Hasto, tahapan yang dilakukan saat ini adalah pematokan dan pengukuran tanah oleh BPN melalui tim A dan tim B. Kedua tim yang berjumlah sekitar 140 orang tersebut akan mengukur luasan tanah dan bangunan, serta inventarisasi atau menghitung apapun yang ada diatas lahan yang terdampak.

Dihubungi terpisah, Legal and General Affair Manager Proyek Persiapan Pembangunan Bandara Internasional, Milda, mengatakan pihaknya segera berkoordinasi dengan BPN untuk proses tahapan pembangunan bandara. Sebelum melelang rekanan yang akan menjadi tim appraisal, Angkasa Pura I masih membantu proses pematokan dan pengukuran tanah.

Selama proses inventarisasi, kata Milda, warga bisa mengkoreksi hasil inventarisasi, untuk kemudian dilakukan penghitungan.

“Baru nanti tim appraisal masuk.” tegas Milda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya