ilustrasi
KULONPROGO—Pemkab Kulonprogo mengimbau warga untuk menghindari permainan spekulan tanah terkait proyek bandara baru.
Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang
Dalam kunjungannya ke Dusun Gondangan, Desa Temon Wetan, Temon, Wakil Bupati Kulonprogo, Sutedjo mengharapkan, warga Temon tidak terprovokasi dan tergiur bujuk rayu dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab terkait pelaksanaan megaproyek di wilayah tersebut.
“Iya betul imbauan saya terkait dengan upaya mengiming-imingi warga untuk menjual tanah dengan harga tinggi kepada para makelar,” ujarnya.
Menurutnya, jika masyarakat sampai termakan bujuk rayu tersebut, bisa menyebabkan harga tanah melambung sehingga pemerintah pusat mengalihkan proyek pembangunan bandara ke wilayah lain, salah satunya Bantul.
“Jangan sampai megaproyek ini lepas karena bisa menjadi jembatan emas menuju ke era Kulonprogo baru,” ujarnya.
Terkait pergerakan makelar tanah di seputaran wilayah Temon, Tedjo mengaku sudah mendengar meski dia belum mengetahui siapa saja yang menjadi pelaku pembelian tanah warga dengan harga yang tinggi.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
