Bandara Adisutjipto tengah sibuk mengusir burung bangkau.
Bisnis.com, SLEMAN – Meski Petugas Lanud Adisutjipto terus mengusir burung Bangau yang berada di sekitar runway, hewan itu tetap mencari makanan di rerumputan sekitar runway.
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Kapentak Lanud Adisutjipto Mayor Sus Hamdi Londong menjelaskan, sekitar pukul 08.00 WIB, Kamis (12/11/2015), petugas masih melakukan pengusiran terhadap keberadaan burung di sekitar runway. Tetapi pada siang harinya, perlahan burung mulai menghilang.
“Pagi tadi masih ada jumlah ratusan, kalau hari sebelumnya sampai ribuan. Tapi siang hari sudah perlahan menghilang,” ungkapnya ditemui, Kamis (12/11/2015).
Ia menambahkan, pada pagi hari petugas sempat menemukan beberapa bangkai burung yang kemungkinan tertabrak pesawat. Burung tersebut berada di sekitar landasan kemungkinan mencari makanan seperti serangga dan ulat yang berada di rerumputan. Meski telah menghilang, tetapi pihaknya tetap mengantisipasi migrasinya burung tersebut agar tidak menganggu penerbangan.
“Kami tetap mengantisipasi, jika sewaktu-waktu datang lagi petugas dan alat sirine pengusir disiagakan. Terutama jika setelah turun hujan,” ungkapnya.
Londong menegaskan, peristiwa migrasi ribuan Bangau ke runway Adisutjipto baru kali pertama terjadi di Lanud tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
