SOLOPOS.COM - Petugas membersihkan fasilitas dan sarana pendukung dengan cairan disinfektan di Bandara Adi Soemarmo, Jumat (13/3/2020). Ini sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran virus Covid-19. (Farida Trisnaningtyas/Solopos)

Solopos.com, SOLO -- Bandara Adi Soemarmo Solo di Boyolali kembali beroperasi sejak Kamis (7/5/2020) pekan lalu namun hanya beberapa maskapai yang melayani penerbangan.

Pengoperasian kembali bandara ini merujuk Peraturan Kementerian Perhubungan RI No 25/2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebelumnya, Bandara Adi Soemarmo menutup penerbangan sejak 25 April 2020. General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, mengatakan dibukanya bandara itu guna mengakomodasi penerbangan niaga berjadwal yang kembali beroperasi.

Hal ini menyusul pernyataan Menteri Perhubungan yang menyatakan seluruh moda transportasi kembali beroperasi dengan pembatasan kriteria penumpang.

Ekspedisi Mudik 2024

Polisi Selidiki Kebakaran di Bangak Boyolali, Termasuk Keberadaan Ribuan Liter BBM

Pembatasan itu merujuk Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Nomor 4 Tahun 2020. Isinya tentang kriteria pembatasan perjalanan Orang Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid 19.

“Kami menyambut baik dan mendukung arahan pemerintah. Kami siapkan posko pengamanan dan pemeriksaan di lobi keberangkatan dan berkoordinasi dengan Pelaksana Harian Gugus Covid-19 pemerintah setempat untuk posko bersama,” ujarnya, akhir pekan lalu.

Jam Operasional Dibatasi

Usman menjelaskan jam operasional bandara sementara dibatasi pukul 08.00 WIB-16.00 WIB. Humas Bandara Adi Soemarmo Solo, Danardewi, menambahkan maskapai yang kembali terbang baru ada Citilink rute Solo-Jakarta (Cengkareng) PP.

5 Pasien Covid-19 Solo Sembuh, Salah Satunya Anak Umur 6 Tahun Asal Nusukan

Jadwal penerbangannya sekali sehari. Menurutnya, Citilink dengan nomor penerbangan QG760/QG761 sedianya dijadwalkan terbang dari Jakarta menuju Solo, Jumat (8/5/2020) pada pukul 13.10 WIB. Lalu kembali ke Jakarta pukul 13.50 WIB.

Namun, penerbangan ini dibatalkan karena alasan operasional. “Citilink kembali terbang pada Minggu [10/5/2020] dengan rute Cengkareng-SOC-Cengkareng pada pukul 13.10 WIB dan kembali ke Jakarta pukul 13.50 WIB,” katanya, Senin (11/5/2020).

Danar menjelaskan untuk sementara baru maskapai Citilink rute Solo-Cengkareng yang izin mengudara kembali melalui Bandara Adi Soemarmo Solo. Dia mencatat penerbangan Citilink Cengkareng-Solo pada Minggu (10/5/2020) mengangkut tiga penumpang.

PT KAI Operasikan 6 KA Luar Biasa, Salah Satunya Lewat Solo Balapan

Sementara rute Solo-Cengkareng yang mengangkut satu penumpang. Pada Senin (11/5/2020), Citilink Cengkareng-Solo mengangkut tiga penumpang dan Solo-Cengkareng mengangkut lima penumpang.

Sementara itu, Sales Representative Lion Air DIY Jawa Tengah, Ivan Agus, mengatakan maskapai Lion Air menjadwalkan kembali terbang melalui Bandara Adi Soemarmo Solo mulai Selasa (12/5/2020).

Penumpang Maksimal 50% Kapasitas

Menurutnya, hanya akan ada dua penerbangan PP rute Solo-Cengkareng masing-masing dioperasikan oleh Lion Air dan Batik Air. Ia menggarisbawahi pesawat yang beroperasi hanya akan berisi maksimal 50% dari kapasitas total.

Video Banjir di Tirtomoyo Wonogiri: Air Mengalir Deras, Belasan Rumah Terendam

“Jadi, kami operasikan satu penerbangan Lion Air dan satu flight Batik Air rute SOC-CGK PP dalam sehari,” paparnya.

Tiket hanya bisa dipesan di kantor cabang penjualan tiket Lion Air Group dan situs resmi maupun aplikasi Lion Air dan Batik Air. Meskipun kembali beroperasi, Citilink menerapkan standar operasional penerbangan selama pandemi Covid-19.

Di sisi lain, maskapai Sriwijaya Air Group juga siap kembali mengoperasikan penerbangan domestik mulai 13 Mei 2020 termasuk dari Bandara Adi Soemarmo Solo. Branch Manager Sriwijaya Air dan Nam Air Solo, Taufik Usman, mengatakan baru dua rute yang bisa terbang secara reguler.

Sebut Damkar Solo Lambat Tangani Kebakaran, Pegawai Indomaret Sondakan Laweyan Minta Maaf

Keduanya yakni Solo-Palembang PP dan Solo-Pontianak PP, sudah terbang sejak akhir Maret 2020 sebelum berhenti beroperasi pada Sabtu (25/4/2020).

Sedangkan rute Solo-Pangkalpinang baru sekali terbang saat inaugural menyusul larangan dari pemerintah setempat. Sementara Solo-Denpasar belum beroperasi lantaran demand rendah sebagai dampak wabah Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya