SOLOPOS.COM - (Getty Images)

Barcelona (Solopos.com)–Pirelli memperkenalkan ban keras baru yang sudah mulai dipergunakan pada sesi latihan bebas GP Spanyol. Ban keras anyar ini disambut dengan sejumlah reaksi negatif dari para pembalap.

Ban keras baru yang diperkenalkan di Catalunya sejatinya diharapkan Pirelli akan menambah usia ban sampai dengan lima lap lebih banyak dari ban keras orisinil.

Kenyataannya, sejumlah driver F1 justru melontarkan kekecewaan. Salah satunya kritik paling pedas disuarakan oleh pembalap McLaren Lewis Hamilton yang menilai ban itu membuat laju jadi lebih perlahan tanpa adanya tambahan usia ban.

“Saya pikir semuanya akan jauh lebih senang dengan ban (lunak). Ban super kerasnya seperti bencana, tidak menyenangkan untuk dipergunakan. Ada perbedaan dua detik dan ban-ban itu tidak bertahan lebih lama dari sebelumnya,” keluh Hamilton di ESPN F1 seperti diberitakan detikSport, Sabtu (21/5/2011).

“Saya tidak tahu kenapa mereka membawa ban itu ke sini karena ban sebelumnya cukup bagus. Dengan ban ini, awalnya cukup sulit dan pada akhirnya seperti meluncur. Lalu kami mengganti dengan ban lunak yang normal dan rasanya luar biasa. Saya pikir pada akhir pekan Anda akan melihat kebanyakan pembalap menggunakan ban itu,” paparnya.

Pembalap Ferrari Felipe Massa ikut mengkritik ban tersebut, yang ia nilai sudah menimbulkan banyak masalah buat dirinya.

“Buat saya ini bukan hari yang mudah. Saya mendapatkan banyak masalah saat menggunakannya, terutama dengan ban keras, dan saya tidak bisa mencatatkan waktu memuaskan,” keluh Massa.

Kesan negatif juga didapatkan pembalap Sauber Kamui Kobayashi dari penggunaan ban keras baru Pirelli tersebut. Ia mengeluhkan laju mobilnya yang malah jadi lebih lambat.

“Ban-ban itu sangat lambat. Ini akan jadi lebih sulit untuk semua pembalap dan mungkin melahirkan strategi ban yang menarik di dalam balapan,” duganya.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya