Manchester (Solopos.com) –Striker Mario Balotelli dituding sebagai biang kerok tersingkirnya Manchester City dari pentas Liga Europa. Sadar tindakannya salah, pemain Italia tersebut meminta maaf secara terbuka, Sabtu (19/3/2011).
Dalam pertandingan leg kedua babak 16 Besar di Stadion City of Manchester, Balotelli diganjar kartu merah akibat pelanggaran keras terhadap pemain Dynamo Kiev, Goran Popov. City pun terpaksa bermain dengan 10 orang, padahal harus mengejar defisit dua gol dari laga pertama. Klub Manchester Biru tersebut akhirnya terleminasi dengan agregat 1-2.
Balotelli belakangan menyadari pelanggarannya terhadap Popov sulit diterima. Dia pun akhirnya meminta maaf kepada Popov, manajer, rekan setimnya dan para fans. Ini sebagai reaksi setelah manajernya, Roberto Mancini dan beberapa rekan setimnya dengan terbuka mengkritik tindakan mantan pemain Inter Milan itu.
“Tak ada niatan menyakiti siapapun. Saya ingin meminta maaf kepada Popov. Saya sudah berusaha melakukan yang terbaik untuk tim seperti biasanya. Bola sedang di udara dan saya bersiap menyambutnya dengan mengangkat kaki. Saya tak berniat melakukan kontak dengan Popov dan saya jelas tak ingin melukainya,” kata Popov, seperti dilansir espn.go.com.
yms
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
