SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, PATI &mdash; </strong>Balai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan) di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Senin (2/7/2018), menggelar pameran teknologi pertanian yang ramah lingkungan di Kantor Balingtan di Jalan Jakenan-Jaken, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jateng.</p><p>Pameran berbagai inovasi teknologi pertanian tersebut, digelar dalam rangka aksi peduli lingkungan pertanian yang bertepatan dengan peringatan Hari Bumi serta Hari Lingkungan Se-Dunia sebagai bentuk penyadaran publik untuk ikut mengambil aksi positif bagi perlindungan lingkungan dan Planet Bumi.</p><p>Kepala Balingtan Asep Nugraha Adiwinata yang ditemui Kantor Berita <em>Antara</em> seusai pembukaan aksi peduli lingkungan pertanian menyatakan pihaknya ingin mengenalkan dan merangsang para pemangku kepentingan maupun petani untuk melakukan alih teknologi. "Penyebaran inovasi teknologi ramah lingkungan tersebut juga dalam rangka mendukung optimalisasi produktivitas pertanian," ujarnya.</p><p>Apalagi, lanjut dia, kegiatan tersebut juga dihadiri ratusan peneliti di bidang pertanian dan sejumlah pihak yang peduli di bidang pertanian. Inovasi teknologi pertanian yang dipamerkan, yakni <em>filter inlet outlet</em> (FIO) yang merupakan teknologi penyaringan air sebelum dan sesudah masuk area persawahan.</p><p>"Alat filtrasi yang dapat menahan atau menangkap residu pestisida tersebut ditempatkan di saluran masuk dan atau saluran keluar untuk menyaring air, khususnya air irigasi sehingga air yang masuk ke lahan pertanian sehat untuk tanaman dan lingkungan," ujarnya.</p><p>Teknologi lainnya, yakni perangkat uji residu pestisida (PURP), pupuk urea berlapis <em>biochar</em>, varietas padi rendah emisi, serta biokompos yang merupakan pupuk organik yang mengkombinasikan pupuk kandang dan arang sekam dengan perbandingan empat banding satu. Balingtan juga memperkenalkan teknologi pengolah limbah pertanian menjadi sesuatu yang bermanfaat dalam bentuk asap cair.</p><p>"Pengolahan limbah pertanian dengan cara pembakaran dalam tungku akan menghasilkan dua produk yang bermanfaat, yaitu arang [biochar] dan asap cair," ujarnya. Penggunaan tungku dalam proses pembakaran, katanya, juga dapat mengurangi dampak asap yang ditimbulkan.</p><p>Teknologi terapan lainnya yang diperkenalkan, yakni penyemprotan pestisida menggunakan <em>drone</em> (pesawat mini). Balai Penelitian Lingkungan Pertanian menggagas penggunaan <em>drone</em> dalam aplikasi pestisida nabati berbasis sumber daya lokal yang ramah lingkungan.</p><p>"Penggunaan <em>drone</em> pestisida di kebun percobaan Balingtan karena mempertimbangkan sulitnya tenaga kerja dan efisiensi waktu dalam pengendalian OPT dengan luasan lahan di kebun percobaan yang mencapai 13,8 hektare," ujarnya.</p><p>Adapun rangkaian kegiatan aksi peduli lingkungan pertanian yang digelar 2-7 Juli 2018, yakni bimbingan teknis teknologi Balingtan, gelar teknologi, bazar, inovasi teknologi ramah lingkungan, dan lomba mewarnai. Hadir pada pembukaan aksi peduli lingkungan, yakni Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi, Wakil Bupati Pati Samsul Arifin, dan Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Arm Arief Darmawan.</p><p>Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan membutuhkan strategi revolusioner dan radikal. "Produk pertanian organik sebagai produk pangan yang sehat juga perlu disosialisasikan kepada masyarakat," ujarnya.</p><p>Wakil Bupati Pati Samsul Arifin berharap ada teknologi tepat guna yang bisa dimanfaatkan petani agar ada daya ungkit untuk pengembangan sektor pertanian di Pati. "Kami juga menargetkan, setiap desa memiliki produk sesuai karakteristik dan potensi daerahnya, termasuk daerah yang berpotensi di bidang pertanian tentunya bisa dikembangkan menjadi lebih maju," ujarnya.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya