Bali United terdepak dari Liga Champions Asia.
Solopos.com, SOLO – Bali United gagal melaju ke fase grup Liga Champions Asia musim ini. Hal itu karena mereka tumbang di babak play-off saat melawan wakil Thailand, Chiangrai United. Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, legawa dengan hasil tersebut.
Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis
Bali United harus melewati dua kali laga di babak play-off untuk bisa lolos ke fase grup Liga Champions Asia. Di laga pertama, mereka berhasil mengalahkan wakil Singapura, Tampines Rovers, dengan skor 3-1. Sayang satu kemenangan lagi untuk menuju Liga Champions Asia gagal didapatkan.
Bertandang ke markas Chiangrai, Selasa (23/1/2018) malam WIB, Bali United menyerah dengan skor 2-1. Pertandingan harus berlanjut ke perpanjangan waktu karena kedua tim berimbang 0-0 di waktu normal. Dia masa extra time, tuan rumah mencetak dua gol lewat Sawasdee dan Charoenrattanapirom. Sementara Bali United cuma bisa membalas satu gol lewat Ilija Spasojevic.
“Kami ke sini [Thailand] memang mau memenangkan pertandingan tetapi hasil berbicara lain. Tapi ini kami sudah maksimal, pertandingan tadi memang sangat seru, ya itulah sepak bola di mana ada peluang yang bisa dimanfaatkan, dan Chiangrai bisa memanfaatkan itu. Selamat untuk Chiangrai,” kata Widodo seperti dikutip dari Suara.com, Rabu (24/1/2018).
“Ya tentu mereka bermain di home, jadi mereka hafal dengan situasi suasana di dalam lapangan juga dan memang dia bisa memanfaatkan peluang. Tapi, akhirnya kita juga bisa menciptakan gol menit 116,” tambahnya.
Meski tersingkir di Liga Champions Asia, Bali United akan tetap berkompetisi di level Asia. Tim berjuluk Serdadu Tridatu sudah otomatis masuk putaran final Piala AFC 2018 (kasta kedua kompetisi antarklub di Asia), bersama dengan Persija Jakarta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
