SOLOPOS.COM - Petugas melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis solar bersubsidi di SPBU Cengklik, Banjarsari, Solo, Senin (4/8/2014). (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, SOLO – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) saat arus mudik dan arus balik Lebaran melebihi prediksi awal PT Pertamina Regional Jateng-DIY.

Hal tersebut dipengaruhi rusaknya Jembatan Comal di Pemalang dan libur panjang sehingga arus mudik dan balik menjadi lebih panjang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

General Marketing Operation Regional IV Pertamina, Subagjo Hari Moeljanto, menyampaikan berdasarkan evaluasi yang dilakukan, kenaikan konsumsi premium sebanyak 33% atau sekitar 13.281 kiloliter (kl) jika dibandingkan konsumsi harian yang hanya 10.014 KL.

Capaian tersebut juga meningkat 27% jika dibandingkan dengan konsumsi rata-rata harian normal tahun lalu yang hanya 9.899 kl per hari.

Konsumsi solar subsidi juga naik 88% dari rata-rata harian normal atau sekitar 5.360 kl per hari dari 4.740 kl. Penyaluran tersebut juga lebih tinggi dari tahun lalu sekitar 83% atau 5.253 kl per hari. Realisasi tersebut diperoleh saat periode 18 Juli sampai 8 Agustus.

“Peningkatan arus lalu lintas karena bersamaan dengan libur Lebaran yang lebih panjang dan tidak optimalnya Jembatan Comal menjadi factor meningkatnya konsumsi BBM. Meski begitu, kami senantiasa berkomitmen menjaga ketersediaan BBM bagi masyarakat,” ungkap Subagjo melalui siaran pers yang diterima solopos.com, Jumat (15/8/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya