Bagi hasil cukai, 2.668 RT di Solo terima total Rp 2,3 miliar

Solo (Espos)–Sebanyak 2.668 RT di Kota Solo bakal menerima hibah bagi hasil cukai senilai total Rp 2,3 miliar, Kamis (3/12) ini.

Dana yang baru kali pertama digulirkan tersebut ditujukan untuk mendukung penguatan ekonomi masyarakat. Pembagian dana untuk dua ribuan RT tersebut dibagi dalam tiga kategori berdasarkan jarak lokasi dengan pabrik rokok.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Menurut Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Solo, Anung Indro Susanto, setiap RT di Solo akan menerima hibah tersebut, dengan nilai bervariasi, sebesar Rp 800.000, Rp 1,25 juta dan Rp 2 juta. Disamping hibah yang diwujudkan dalam bentuk uang, Kota Solo, sebutnya, juga menerima hibah senilai Rp 1,3 miliar dari sumber yang sama untuk pengadaan sarana prasarana yang mendukung penanganan rokok di Kota Solo.

“Sekitar Rp 2,3 miliar dibagikan ke RT-RT. Lainnya, cukai diperuntukan tidak hanya itu, tapi juga untuk pembuatan fasilitas khusus area merokok di ruang publik, juga untuk bantuan alat Disperindag dan macam-macam yang lain,” papar Anung, saat dihubungi Espos, Rabu (2/12).

Sementara itu, berdasarkan data Bagian Pemerintahan Umum, Setda Solo, hibah untuk RT senilai Rp 2 juta diberikan kepada tiga RT masing-masing di wilayah tempat pabrik rokok berdiri. Tiga RT tersebut berada di Kelurahan Kadipiro, Kerten dan Mojosongo.

Sedang sekitar 410 RT lain di tiga kelurahan tersebut menerima hibah Rp 1,25 juta. Di luar itu, sebanyak 2.255 RT di 48 kelurahan lain di Solo mendapatkan hibah sebesar Rp 800.000. Hibah cukai secara teknis bakal digunakan untuk menyokong kegiatan simpan pinjam di masing-masing RT.

Menurut Anung, pemanfaatan bagi hasil cukai untuk kepentingan masyarakat baru berjalan satu tahun ini dan akan dilanjutkan di tahun-tahun mendatang. Untuk tahun 2010, dia menerangkan, bagi hasil cukai yang diterima Kota Solo sebesar Rp 2,8 miliar. Dana tersebut, rencananya digunakan untuk membeli sarana prasarana pelengkap untuk penanganan rokok di Kota Solo.

tsa